Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Ringkasan Berita
Petenis putri andalan Indonesia Priska Madelyn Nugroho menargetkan perbaikan peringkatnya di Federasi Tenis Internasional (ITF) junior sehingga dapat menembus 10 besar.
Untuk bisa menembus peringkat 10 besar junior dunia itu, Priska harus dapat mencapai perempat final nomor tunggal putra di salah satu Grand Slam: Prancis Terbuka (Roland Garros) atau Wimbledon.
Priska juga membidik peluang untuk memuluskan kariernya menuju ajang tenis profesional melalui proyek Junior Exempt ITF
MENGENAKAN kaus berwarna biru muda dan celana pendek hitam, Priska Madelyn Nugroho berlatih di lapangan tanah liat Stade Jean-Bouin di Paris, Prancis, pada Jumat, 4 Juni lalu. Seusai latihan bertanding itu, dia mengunggah video ke akun Instagram @priskanugroho dengan teks “So apparently @djokernole was practicing right before us on the same court J”. @djokernole adalah akun Instagram Novak Djokovic, petenis Serbia yang bersiap melawan petenis Lituania, Ričardas Berankis, di putaran ketiga Prancis Terbuka 2021.
Priska dan Djokovic sama-sama berpartisipasi di Prancis Terbuka atau turnamen Roland Garros, tapi berbeda level. Djokovic, petenis peringkat pertama Asosiasi Tenis Profesional (ATP), bersama Rafael Nadal (ke-3) dari Spanyol dan Stefanos Tsitsipas (ke-5) asal Yunani, bertanding di level petenis profesional senior. Adapun Priska berada di tingkat junior, turnamen bernama Rolland Garros Junior Championships yang berlangsung pada 6-12 Juni 2021.
Priska bisa mengikuti turnamen Grand Slam junior Roland Garros itu setelah terpilih menjadi peserta ITF Touring Team to Europe karena pada 4 Januari lalu ia berhasil menduduki peringkat ke-9 petenis putri junior Federasi Tenis Internasional (ITF). Para petenis peringkat 10 besar berhak ikut tur ke Eropa dan mengikuti sejumlah turnamen tenis junior, termasuk Rolland Garros dan Wimbledon. “Berbeda dengan sebelumnya, ITF Touring Team pada masa pandemi ini hanya mengikuti tiga turnamen," ujar Priska, Senin, 24 Mei lalu.
Peringkat Priska meroket setelah pada 31 Januari 2020 ia menjuarai turnamen ganda putri Australia Terbuka Junior. Ia berpasangan dengan petenis Filipina berusia 14 tahun, Alexandra Eala. Kini—per 31 Mei 2021—Priska berada di peringkat ke-17. Priska mengungkapkan, dia harus tampil semaksimal mungkin demi memperbaiki peringkatnya. “Target saya menembus top 10 ITF Junior akhir tahun ini,” kata Priska melalui WhatsApp, Kamis, 3 Juni lalu.
Untuk meraih target peringkat 10 besar, Priska membutuhkan tambahan 100 poin. Poin itu bisa diperoleh bila dia berhasil mencapai babak perempat final nomor tunggal dalam turnamen Roland Garros atau Wimbledon. Selain bermain di nomor tunggal, dia turun di nomor ganda putri berpasangan dengan petenis Rusia, Erika Andreeva. “Doubles juga harus digeber,” ucap dara kelahiran Jakarta, 29 Mei 2003, ini.
- Akses edisi mingguan dari Tahun 1971
- Akses penuh seluruh artikel Tempo+
- Baca dengan lebih sedikit gangguan iklan
- Fitur baca cepat di edisi Mingguan
- Anda Mendukung Independensi Jurnalisme Tempo