Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Atlet wushu Indonesia, Edgar Xavier Marvelo, meraih emas nomor Chagguan Putra SEA Games 2023 di Chroy Changvar Convention Center, Phnom Penh, Kamboja, Jumat, 12 Mei 2023. Ia menyebut keberhasilannya itu sebagai kesuksesan merebut kembali “bintangnya”
Dalam lomba nomor Chagguan hari ini, Edgar merebut emas dengan mengungguli Jowen Lim (Singapura) dan Wong Weng Son (Malaysia). Emas ini melengkapi perak yang ia raih sehari sebelumnya, di nomor Daoshu/Gunsu.
Bagi Edgar, emas ini menjadi penebusan. Pada SEA Games 2021 Vietnam ia tidak membawa pulang medali emas untuk Indonesia.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
“Dibilang pelampiasan atau balas dendam, enggak sih, karena head coach kemarin mengatakan, bintangku tahun lalu dicuri, rebut kembali bintangnya tahun ini,” kata Edgar saat ditemui seusai pertandingan.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
“Dan aku yakin dengan persiapan yang ada, dengan kerja sama pelatih, pengurus, dan rekan-rekan sesama atlet, aku merasa percaya diri. Persiapannya lebih siap, aku lebih kuat secara fisik dan mental, dan yakin bahwa memang bintang itu punyaku.”
Kepercayaan diri itu tentu bukan tanpa sebab. Edgar sebelumnya meraih gelar juara Changguan Putra pada Kejuaraan Dunia Wushu (World Games) 2022 sekaligus mempertahankan medali yang ia raih pada Kejuaraan Dunia di Shanghai, China, 2019.
Bicara soal penampilannya secara keseluruhan di nomor Changquan Putra kali ini, Edgar mengatakan persiapan menjelang SEA Games 2023 sudah berlangsung cukup lama, sehingga ia mampu tampil dengan maksimal.
“Kalau bicara tentang pertandingan secara keseluruhan, pasti tidak ada yang sepenuhnya sempurna. Banyak plus-minus, tapi kami sebagai atlet hanya bisa fokus dengan pertandingan masing-masing saja. Lawan-lawan juga sudah bertanding maksimal dan puji Tuhan, aku bertanding secara maksimal juga, tanpa pemotongan nilai dan bisa meraih emas,” papar dia.
“Persiapan untuk SEA Games ini sudah cukup panjang dan latihannya sudah lama dari tahun lalu, dan menurutku apa yg dilatih selama ini bisa keluar di pertandingan tadi,” imbuhnya.
Edgar pun mempersembahkan medali yang ia peroleh hari ini kepada orang-orang terkasih dan masyarakat Indonesia yang telah mendukungnya selama ini.
“Dedikasi, pasti banyak ya. Karena untuk meraih ini bukan hanya kerja keras dari aku doang, tapi juga support dari keluarga, pelatih, teman-teman, pengurus, dan masyarakat Indonesia. Tanpa doa dan support dari semua orang, tidak akan mungkin ada Edgar yang sekarang, yang bisa tampil seperti sekarang dan bisa meraih emas. Jadi medali ini untuk semua orang yang selalu support aku saat di atas dan di bawah,” kata dia.
Pilihan Editor: 7 Dugaan Kecurangan SEA Games 2023, Indonesia Jadi Korban
Ingin lebih terhubung dan berdiskusi langsung dengan redaksi Bola dan Sport? Mari bergabung di grup Telegram Olahraga Tempo. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.