Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Olahraga

Tinju Dunia: Muncul Teori Konspirasi Soal TKO Fury atas Wilder

Media sosial dan media-media pengulas tinju dunia tengah dihebohkan munculnya teori konspirasi dalam kemenangan Tyson Fury atas Deontay Wilder.

2 Maret 2020 | 13.55 WIB

Image of Tempo
Perbesar
Tuson Fury saat melawan Deontay Wilder dalam perebutan gelar juara tinju dunia kelas berat di Las Vegas, 23 Februari 2020. Reuters

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

TEMPO.CO, Jakarta - Media sosial dan media-media pengulas tinju dunia saat ini tengah dihebohkan munculnya teori konspirasi dalam kemenangan Tyson Fury atas Deontay Wilder. Terungkapnya soal sarung tangan Fury yang terlihat aneh yang memicu munculnya banyak tudingan.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Fury, petinju Inggris, berhasil merebut gelar kelas berat versi WBC dengan mengalahkan Deontay Wilder, asal Amerika, dalam pertarungan di Las Vegas, Amerika, pada 22 Februari lalu. Ia dua kali menjatuhkan lawannya dan kemudian menang TKO pada ronde ketujuh.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Belakangan muncul tudingan miring soal kemenangan itu. Seorang youtuber, Toronto Peace Mowrey, mengunggah rekaman video yang memperlihatkan keanehan sarung tinju Fury saat bertarung. Dalam video yang direkam dari layar televisi, terlihat sarung tinju itu seperti tidak terpasang sempurna ke tangan Fury. Ketika dipakai memukul ada bagiannya yang melambai ke samping.

Lihat videonya:


Video serupa kemudian bermunculan dan menjadi viral di media sosial. Maka tudingan miring ke arah Fury pun bermunculan. Ada dua dugaan yang dilontarkan netizen.

Pertama, Fury dan timnya "mengakali" sarung tinju itu. Netizen teringat tudingan Nicolas Asberry, mantan lawan latihan Fury, yang empat bulan lalu menuding Fury dan timnya menghilangkan busa bantalan di sarung tinjunya sehingga bisa bisa lebih keras mengenai lawan. Teori ini dianggap pas dengan cara ujung sarung tinju itu bergerak melambai ke samping, seperti tak ada isinya, seperti terlihat dalam video.

Kedua, Fury dituding memasukkan benda tertentu ke sarung tinjunya untuk membantu menguatkan efek pukulannya.

Tak ada, bukti pendukung lain yang muncul atas kedua tudingan itu. Tapi, para penuding itu menyebut fakta bahwa kamera siaran langsung dari ruang ganti Fury yang dimatikan saat pemasangan sarung tangan, menjadi indikasi ada hal yang mencurigakan.

Bantahan kemudian silih berganti bermunculan. Salah satu kru tim Fury, Jacob 'Stitch' Duran, yang bertugas sebagai cut man (petugas yang mengurusi luka petinju di atas ring), salah satu yang memberi bantahan. Ia hadir saat sarung tangan dikenakan.

Menurut dia, "Saya akan memberi Anda Fakta, Komisi Atletik Nevada adalah yang terbaik di dunia. Mereka menangani sarung itu hingga dikenakan petinju. Tak ada usaha untuk mengakalinya. Saya ada di sana. Itu hanya mitos."

Hal senada dikatakan David Diamonte, petugas penyampai pengumuman di ring. “Komisi Las Vegas [Nevada] adalah salah satu yang terbaik di dunia. Saya tak tahu siapa pengawas malam itu, tapi saya yakin papan atas."

Konspirasi teori ini dipastikan akan menjadi bumbu yang membuat duel ketiga antara Fury dan Deontay Wilder kian diminati penonton. Keduanya, sesuai klausul di kontrak, akan melakukan pertemuan ketiga, pada Juni atau Juli mendatang.

BOXING NEWS24 | BOXING SCENE

Image of Tempo

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Image of Tempo
>
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus