Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Sebuah adegan lucu di film dokumenter The Last Dance produksi ESPN ketika Michael Jordan main tossing quarter dengan seorang pengawalnya. Sang bintang NBA itu kalah dan harus membayar taruhan, dan pengawal dengan riang gembira mengejek lawan mainnya.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Adegan di episode keenam film dokumenter tentang Jordan ini viral, dan banyak yang menanyakan siapa pengawal itu.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Pengawal Jordan itu bernama John Michael Wozniak.
<blockquote class="twitter-tweet"><p lang="en" dir="ltr">This security dude hit Michael Jordan with the Jordan shrug after winning at quarters! <a href="https://twitter.com/hashtag/TheLastDance?src=hash&ref_src=twsrc%5Etfw">#TheLastDance</a> <a href="https://t.co/yxFs2kcVnm">pic.twitter.com/yxFs2kcVnm</a></p>— Awful Announcing (@awfulannouncing) <a href="https://twitter.com/awfulannouncing/status/1257131495556186114?ref_src=twsrc%5Etfw">May 4, 2020</a></blockquote> <script async src="https://platform.twitter.com/widgets.js" charset="utf-8"></script>
"RIP John Michael Wozniak," tulis Estee Portnoy, manajer Jordan, di Twitter, Minggu, 3 Mei 2020. "Dia meninggal bulan Januari dan aku yakin dia duduk di kursi paling depan menonton film ini dari surga!"
Meskipun Wozniak tidak dapat menikmati momen viral-nya, ia pada 2016 sempat berbagi kisah tentang waktunya bersama Jordan.
Wozniak bergabung dengan Departemen Kepolisian Chicago pada tahun 1970. Dia pertama kali diperkenalkan ke Jordan setelah dua polisi yang berteman dengan bintang Bulls itu menyadari bahwa Jordan membutuhkan tim keamanan.
"Mereka mendekati saya," kata Wozniak kepada Complex. “Saya telah bekerja dengan mereka di departemen kejahatan terorganisir di divisi narkotika, dan mereka memperkenalkan saya kepada Michael, dan Michael mengatakan ya. Kami akan menerima jadwal Michael dan melihat seperti apa jadwal petugas kami, dan kami akan menemaninya ke berbagai acara.
“Saya bepergian dengan Michael ke setiap kota besar di AS, tetapi saya juga pergi bersama keluarganya berlibur, ke berbagai acara, bahkan sampai ke Paris. Di seluruh dunia. Ikatan yang luar biasa terbentuk, dan kami menanggapinya dengan serius. Saya memiliki hubungan khusus dengan Michael hingga hari ini. ”
Sebelum cuplikan main lempar koin ke dinding itu, Wozniak terekam bersama Jordan tiba di Stadion Chicago dengan Ferrari hitam menjelang Game 5 final NBA 1992. Wozniak ditanya tentang apa yang terjadi di foto itu, yang ia sebut sebagai "kedatangan normal" Jordan.
Foto itu digunakan dalam artikel Sports Illustrated dan dengan cepat mendapat perhatian. Akhirnya, merek Jordan menciptakan jaket terinspirasi oleh yang dipakai Wozniak.
Wozniak ingat kembali ke stadion untuk peringatan 10 tahun kemenangan pertama Bulls dan meminta Jordan menandatangani jaket yang sama.
“Dia tertawa dan tersenyum. Itu bagus,” kata Wozniak. "Orang-orang memberitahuku, 'Hei, fotomu dengan Michael yang keluar dari mobilnya telah begitu populer di internet.' ... Aku melihat artikel itu dan berpikir, 'Wow, ini sangat keren.'
"Kami tidak pernah mencari ketenaran di sekitar Michael Jordan."
Wozniak juga bercerita tentang pergi ke toko tato dengan Jordan di Chicago.
“Dia berkata, 'Pakai itu,' dan kita semua akhirnya mendapatkan tato (logo Jumpman) di tangan kita,” kata Wozniak.
Ketika ditanya apakah dia masih berhubungan dengan Jordan, dia saat ini masih menangani keamanan propertinya di Highland Park, Chicago, yang mencakup rumah dengan gerbang "23" yang terkenal.
"Aku bisa menelepon Michael kapan saja," katanya. "Aku baru saja berbicara dengannya kemarin."
THE SUN | FOX SPORTS
Foto 
