Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Seleksi Nasional Penerimaan Mahasiswa Baru atau SNPMB 2025 melalui jalur ujian tulis berbasis komputer-seleksi nasional berdasarkan tes (UTBK-SNBT) akan dibuka mulai hari ini, Selasa, 11 Maret 2025 pada pukul 15.00 WIB. Salah satu syarat yang harus diperhatikan bagi peserta difabel netra adalah harus menyertakan surat pernyataan.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Koordinator Teknologi dan Sistem Informasi Seleksi Nasional Penerimaan Mahasiswa Baru (SNPMB) Arif Djunaedy mengatakan surat pernyataan tersebut harus ditandatangani oleh kepala sekolah. "Untuk ini ada surat form yang harus diisi, surat pernyataan yang ditandatangani kepala sekolah di atas materai dan kemudian stempel sekolah," kata dia dalam sosialisasi daring pendaftaran UTBK-SNBT 2025 pada Senin, 10 Maret 2025.
Djunaedy menyampaikan hal ini sebagai langkah antisipasi terhadap kemungkinan adanya peserta yang mengaku sebagai difabel netra. Sebab, panitia telah menyiapkan fasilitas khusus bagi mereka, termasuk ruang ujian, peralatan, dan berbagai penunjang lainnya.
"Karena tidak boleh ngaku-ngaku. Karena mereka yang difabel netra ini disediakan fasilitas khusus, ruangnya pun khusus, menggunakan screen reader. Jadi kalau ngaku-ngaku nanti bisa didiskualifikasi," ujar dia.
Selain itu, peserta difabel netra hanya dapat mengikuti UTBK di lokasi yang telah ditentukan. Tahun ini, panitia telah menyiapkan 51 lokasi ujian yang tersebar di berbagai wilayah di Indonesia. "Jadi yang benar-benar dipisah itu cuma difabel netra karena dia butuh alat yang disebut dengan screen reader untuk bisa mendengarkan yang ada suara," kata Arif.
Selain itu, Ketua Umum Tim Penanggung Jawab Seleksi Nasional Penerimaan Mahasiswa Baru atau SNPMB Eduart Wolok mengatakan sekitar 1,4 juta calon peserta sudah mendaftar akun SNPMB tahun ini. Karena itu, Eduart menekankan agar peserta memanfaatkan waktu pendaftaran sebaik mungkin. Ia mengingatkan agar tidak menunda hingga mendekati batas akhir pendaftaran.
"Saat ini yang memiliki akun di SNPMB itu berjumlah 1,4 juta sekian. Dan ini masih kami buka kesempatan untuk registrasi akun hingga 27 Maret," kata dia.
Selain itu, ia juga menyampaikan bahwa pengumuman SNBP akan diumumkan pada 18 Maret mendatang. Jika ada peserta yang tidak lolos melalui jalur tersebut, mereka dapat segera mendaftarkan diri di UTBK SNBT.
"Makin cepat mendaftar tentu akan makin lebih baik. Tentu itu akan disesuaikan juga dengan pemilihan prodi yang akan diambil," kata dia.
Eduart menyampaikan bahwa UTBK akan dilaksanakan pada 23 April. Ia mengimbau peserta untuk mempersiapkan diri sebaik mungkin dan berharap mereka dapat mengikuti tes dengan jujur serta sportif. "Karena kami terus melakukan deteksi terhadap hal-hal yang berbau kecurangan. Tentu kita tidak ingin itu terus terjadi. Tetapi setiap tahun tetap saja ada upaya-upaya seperti itu yang berhasil ditemukan oleh panitia," ujar dia.