UTBK SNBT 2025 Dilaksanakan 1 Gelombang, Begini Penjelasannya

TEMPO.CO, Jakarta - Kementerian Pendidikan Tinggi, Sains, dan Teknologi telah mengumumkan pesyaratan dan jadwal pelaksanaan Seleksi Nasional Penerimaan Mahasiswa Baru (2025). Berbeda dari tahun sebelumnya, Seleksi Nasional Berdasarkan Tes (SNBT) hanya dilaksanakan dalam satu gelombang.

“Hanya dilaksanakan dalam satu gelombang selama sepuluh hari, setiap hari ada dua sesi,” ucap Ketua Umum Tim Penanggung Jawab SNPMB Eduart Wolok dalam konferensi pers di Kantor Kemendiktisaintek, Rabu, 11 Desember 2024. Hal ini berbeda dengan SNBT 2024 yang dilaksanakan dalam dua gelombang.

Menurut Eduart, keputusan ini diambil berdasarkan hasil evaluasi dari tahun sebelumnya, di mana gelombang kedua hanya hanya terisi oleh peserta dari daerah Jakarta dan sekitarnya. Sebabnya, menurut dia, kapasitas infrastruktur di daerah juga sudah meningkat sehingga bisa menunjang pelaksanaan UTBK  dalam satu gelombang.

Eduart juga mengatakan timnya sudah mengantisipasi jumlah peserta yang tinggi untuk daerah Jakarta, yaitu dengan menambah lokasi ujian. “Misalnya Politeknik Negeri Jakarta itu kami ikutkan menjadi tempat pelaksanaan UTBK,” kata dia.

Kemudian dalam SNBT 2025, peserta bisa memilih hingga 4 program studi, dengan kombinasi 2 program akademik dan 2 program vokasi atau 1 program akademik dan 3 program vokasi. Namun di antara empat pilihan tersebut harus ada minimal satu program D3.