Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Kartun

5 tahun Lalu

29 Juni 2009 | 00.00 WIB

Image of Tempo
Perbesar

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Tempo Edisi 30 Juni 2004
Lima Menguak Sejarah

Pemilihan presiden dan wakil presiden secara langsung digelar pada 2004. Undang-Undang Pemilihan Presiden yang mengatur hajatan bersejarah ini telah disahkan setahun sebelumnya. Di antaranya mengatur syarat pencalonan 3 persen kursi Dewan Perwakilan Rakyat atau 5 persen suara pemilihan umum legislatif.

Lima pasang calon presiden dan calon wakil presiden yang berlaga berkampanye hampir seragam. Mereka mencitrakan diri sebagai pembela rakyat kecil.

Pasangan nomor 1, Wiranto dan Salahuddin Wahid, menggambarkan diri sebagai pemimpin yang bisa memberikan rasa wareg (kenyang), waras (kesehatan), dan wasis (pintar). Pasangan nomor 2, Susilo Bambang Yudhoyono-Jusuf Kalla, merepresentasikan diri sebagai pemimpin yang profesional. Pasangan nomor 3, Amien Rais dan Siswono Yudohusodo, mengangkat cerita Amien sebagai tokoh reformasi 1998. Adapun nomor 4, Megawati Soekarnoputri-Hasyim Muzadi, menjual kebanggaan Mega sebagai anak Soekarno. Pasangan nomor 5, Hamzah Haz-Agum Gumelar, mencari simpati dari identitas Islam.

Hasilnya, pasangan nomor 2 dan nomor 4 memperoleh suara terbanyak dalam putaran pertama. Dalam putaran kedua, Yudhoyono-Jusuf Kalla menang menjadi presiden dan wakil presiden 2004-2009.


CATATAN

29 Juni 1850
Batu bara ditemukan di Vancouver, Kanada. Bahan bakar hitam ini merupakan hasil sedimentasi batuan ribuan tahun.

30 Juni 1934
Nazi pimpinan Hitler membantai lawan politiknya dan dikenal sebagai Malam Pisau Panjang atau Operasi Kolibri. Aksi 30 Juni hingga 3 Juli 1934 ini membunuh 90 orang.

1 Juli 1646
Kelahiran Wilhelm Leibnitz, yang kemudian menjadi filsuf dan matematikawan Jerman. Pada usia 15, ia diterima di Fakultas Hukum Universitas Leipzig dan meraih gelar doktor lima tahun kemudian.

2 Juli 1982
Ayatullah Muhammad Saduqi, ulama Iran, dibunuh kelompok Mujahidin Al-Khalq. Saduqi aktif dalam perjuangan menentang rezim Syah Pahlevi dan pendukung utama Imam Khomeini. Dia pernah terlibat dalam penyusunan Undang-Undang Dasar Republik Islam Iran.

3 Juli 1904
Theodore Hertzel, pendiri gerakan Zionis Internasional, meninggal. Pada 1897, Hertzel dan para pendukungnya menggelar kongres di Swiss dan membentuk Organisasi Zionisme Internasional.

4 Juli 1927
Perserikatan Nasional Indonesia (PNI), organisasi tertua di Indonesia, didirikan oleh Soekarno dan Tjipto Mangunkusumo. Perserikatan ini dianggap membahayakan penjajah Belanda. Soekarno, juga Gatot Mangkupraja, Soepriadinata, dan Maskun Sumadiredja, ditangkap.

5 Juli 1977
Jenderal Muhammad Zia-ul-Haq menggulingkan pemerintahan Perdana Menteri Pakistan Zulfikar Ali Bhutto dalam kudeta militer. Ia mengangkat dirinya sebagai presiden dan berkuasa selama 10 tahun. Ia menghukum mati Ali Bhutto.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Image of Tempo
Image of Tempo
Berlangganan Tempo+ untuk membaca cerita lengkapnyaSudah Berlangganan? Masuk di sini
  • Akses edisi mingguan dari Tahun 1971
  • Akses penuh seluruh artikel Tempo+
  • Baca dengan lebih sedikit gangguan iklan
  • Fitur baca cepat di edisi Mingguan
  • Anda Mendukung Independensi Jurnalisme Tempo
Lihat Benefit Lainnya

Image of Tempo

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Image of Tempo
>
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus