Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
TEMPO.CO, Jakarta - CEO Binance Changpeng Zhao mengundurkan diri. Ia mengakui bersalah karena melanggar undang-undang antipencucian uang Amerika Serikat. Ini bagian dari penyelesaian 4,3 miliar dolar atau sekitar Rp66,98 triliun yang memerlukan penyelidikan selama bertahun-tahun terhadap pertukaran kripto terbesar di dunia.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
Jaksa pengadilan negara bagian Amerika Serikat menyatakan hal ini pada Selasa waktu negara itu atau Rabu 22 November 2023 WIB. Dikutip dari Reuters, kesepakatan itu, yang mengharuskan Zhao secara pribadi membayar 50 juta dolar. Ini menjadi hantaman bagi industri kripto.
Tentang Binance
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
Binance pertukaran mata uang kripto yang memungkinkan pengguna untuk membeli menjual, memperdagangkan, dan menyimpan berbagai aset digital. Misalnya bitcoin, ethereum, Binance coin, dan banyak lagi. Binance menjadi tempat pertukaran mata uang kripto terbesar di dunia berdasarkan volume perdagangan karena menangani lebih dari 5,3 triliun USD pada 2022.
Binance pertukaran cryptocurrency yang yang berdiri di Hong Kong pada 2017. Binance menawarkan perdagangan crypto-to-crypto di lebih dari 600 cryptocurrency dan token virtual, termasuk Bitcoin (BTC), Ether (ETH), Litecoin (LTC), Dogecoin (DOGE), dan tokennya sendiri Binance Coin (BNB). Binance menyediakan dompet kripto bagi para pedagang untuk menyimpan dana elektronik.
Binance juga menyediakan dompet kripto bagi pengguna untuk menyimpan dana elektronik. Pertukaran juga memiliki layanan pendukung untuk mendapat bunga atau transaksi menggunakan cryptocurrency. Binance menawarkan program untuk penambang dan membantu pedagang membuat keputusan investasi.
Ada juga layanan terkait perdagangan, pencatatan, penggalangan dana, dan penghapusan daftar, penarikan mata uang kripto. Binance digunakan oleh sejumlah besar pedagang dan peserta untuk bertukar dan berinvestasi di berbagai cryptocurrency.
Fungsi Binance
Dikutip dari Times of India, banyaknya volume perdagangan di Binance, ada beberapa faktor yang mempengaruhi. Binance menjadi platform yang ramah pengguna sesuai untuk pemula dan trader berpengalaman. Binance menyediakan beragam mata uang kripto untuk diperdagangkan yang memikat bagi pengguna. Biaya perdagangan yang rendah menjadikan Binance pilihan menarik bagi pedagang. Binance memastikan likuiditas tinggi yang penting bagi pedagang dan investor, memposisikan sebagai entitas global.
Masalah Binance
Binance memiliki beberapa masalah, karena menghadapi peraturan dari berbagai otoritas di seluruh dunia seperti Amerika Serikat, Inggris, Jepang, Jerman, Singapura, dan beberapa negara lainnya. Binance dituding tak patuh undang-undang antipencucian uang, memfasilitasi transaksi terlarang, menghindari pajak, dan melanggar peraturan sanksi.
The US Securities and Exchange Commission (SEC) telah mengajukan gugatan terhadap Binance, pendiri, dan mantan CEO Changpeng Zhao. Tuduhannya mereka berbohong kepada regulator dan rentan membahayakan pelanggan dan investor.