Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
TEMPO.CO, Jakarta - Anjing dikenal sebagai hewan peliharaan yang setia. Ia termasuk hewan penurut dan suka sekali mengikuti pemiliknya kemana pun. Dilansir dari greatpetcare.com, inilah beberapa alasan mengapa anjing suka mengikuti pemiliknya:
Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
1. Ingin makan atau jalan-jalan
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
Anjing mengingat rutinitas harian mereka dan apabila pemiliknya selalu memberi makan atau berjalan-jalan pada waktu yang sama, ia akan bersemangat saat itu dan kemungkinan akan mengikuti setiap gerakan Anda untuk menunggu rutinitasnya.
2. Menginginkan perhatian
Anjing akan sering mengikuti pemiliknya karena mereka ingin mendapatkan perhatian atau bentuk apresiasi lain sebagai imbalan atas tingkah imut mereka. Kebanyakan orang akan menganggap perilaku ini menawan. Namun perilaku yang berlebihan dapat mengganggu pemiliknya.
3. Sedang ketakutan
Banyak anjing yang takut dengan suara-suara tertentu, seperti kembang api atau badai petir. Mereka mungkin akan menempel pada induk peliharaan mereka selama waktu-waktu tersebut. Anjing melihat pemiliknya sebagai pelindung mereka dan tinggal di dekat pemilik mereka untuk membantu menenangkan mereka dan membuat mereka merasa aman.
4. Sedang bosan
Jika anjing berbaring sepanjang hari tanpa melakukan sesuatu, ia mungkin lebih fokus pada pemiliknya dan cenderung mengikuti pemiliknya ke mana-mana. Terlebih lagi jika hal tersebut adalah satu-satunya aktivitas yang dapat mereka lakukan.
5. Ingin memberitahu sesuatu
Jika anjing Anda tiba-tiba mulai mengikuti Anda ke mana-mana, coba ikuti dia kembali dan lihat apakah dia mencoba membawa Anda ke suatu tempat, seperti ke luar untuk pergi ke kamar mandi atau ke mangkuk air kosong. Anjing Anda mungkin hanya mencoba membuat Anda agar memperhatikan sesuatu. Namun anjing yang mengikuti Anda ke mana-mana juga ingin memberitahu bahwa mereka sedang sakit.
6. Kecemasan akan perpisahan
Kecemasan akan perpisahan adalah gangguan perilaku yang sangat umum, dengan satu penelitian menemukan prevalensi 17 persen pada populasi anjing besar. Anjing dengan kecemasan perpisahan cenderung mengikuti induknya secara berlebihan dan merasa panik ketika ditinggalkan sendirian.
VALMAI ALZENA KARLA
Baca juga: Mengapa Kucing dan Anjing Sering Bertengkar?