Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Teknologi & Inovasi

OpenAI Garap Model AI Baru Bersama Laboratorium Pemerintah AS, Bisa untuk Lindungi Jaringan Listrik

Dalam kemitraan itu, OpenAI akan bekerja bersama Microsoft untuk menerapkan o1 atau model seri o lainnya pada superkomputer Venado.

31 Januari 2025 | 21.35 WIB

Image of Tempo
Perbesar
Logo OpenAI terlihat dalam ilustrasi yang diambil pada tanggal 20 Mei 2024. (REUTERS/Dado Ruvic/Ilustrasi)

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

TEMPO.CO, Jakarta - OpenAI belakangan mengikat kerja sama dengan US National Laboratory untuk meningkatkan penelitian ilmiah soal model penalaran terbaru. Kolaborasi Pemerintah Amerika Serikat dengan industri swasta sudah lama menjadi tradisi untuk memastikan inovasi teknologi.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

"Ini juga mencerminkan komitmen berkelanjutan kami untuk memberdayakan pengembang terkemuka agar dapat memanfaatkan model kami dengan aman,” begitu pernyataan manajemen OpenAI dalam situs resminya, Kamis, 30 Januari 2025.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Berdasarkan perjanjian tersebut, OpenAI akan bekerja sama dengan Microsoft dalam penerapan o1 atau model seri o lainnya pada Venado, superkomputer NVIDIA di Los Alamos National Laboratory (LANL), yang akan menjadi sumber daya bersama bagi para peneliti dari Los Alamos, Lawrence Livermore, dan Sandia National Labs. Venado dirancang untuk mendorong terobosan ilmiah dalam ilmu material, energi terbarukan, astrofisika, dan banyak lagi.

Model tercanggih yang sedang dikembangkan ini bisa mempercepat pengembangan ilmu dasar untuk mendukung kepemimpinan teknologi global di As. Model ini juga bisa mengidentifikasi pendekatan baru untuk mengobati dan mencegah penyakit. Ada juga fungsi peningkatan keamanan siber dan perlindungan untuk jaringan listrik Amerika.

Para peneliti, melalui kemitraan ini, mendalami matematika fundamental hingga fisika energi tinggi. "Mencapai era baru kepemimpinan energi AS dengan membuka potensi penuh sumber daya alam dan merevolusi infrastruktur energi nasional," begitu klaim OpenAI.

Selain urusan digital, US National Laboratory juga memimpin program komprehensif dalam keamanan nuklir. Lembaga ini menjadi salah satu garda Negeri Abang Sam untuk mengurangi risiko perang nuklir.

Misi ini juga didukung oleh OpenAI melalui layanan peninjauan kasus dan konsultasi soal keamanan. Perusahaan penyedia layanan kecerdasan buatan atau AI ini membuka peluang adanya kolaborasi keselamatan yang lebih luas, misalnya ke bidang kimia, biologi, serta radiologi.

M. Faiz Zaki

M. Faiz Zaki

Menjadi wartawan di Tempo sejak 2022. Lulus dari Program Studi Antropologi Universitas Airlangga Surabaya. Biasa meliput isu hukum dan kriminal.

Image of Tempo

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Image of Tempo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus