Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

sains

Penelitian Mamalia Ternyata Bisa Bernapas Melalui Dubur Raih Hadiah Ig Nobel 2024

Penelitian ilmuwan Jepang Takanori Takebe meraih Hadiah Ig Nobel 2024 bidang fisiologi atas penemuan mamalia ternyata bisa bernapas melalui dubur.

15 September 2024 | 20.35 WIB

Image of Tempo
Perbesar

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

TEMPO.CO, Jakarta - Penelitian tim ilmuwan Jepang yang dipimpin Takanori Takebe dari Tokyo Medical and Dental University meraih Hadiah Ig Nobel 2024 bidang fisiologi atas penemuan metode pernapasan dubur pada mamalia. Temuan ini kelak berguna bagi pasien gagal pernapasan paru seperti banyak kejadian di masa pandemi Covid-19 tahun 2021 lalu.

Takebe terinspirasi oleh ikan seperti belut yang menghuni dasar air tawar yang disebut kuhli loach (Pangio kuhlii). Ikan yang biasa dijadikan ikan hias ini dapat mengalami keadaan air yang kurang oksigen. Walhasil, ikan kuhli loach akan meningkatkan pernapasan air melalui insangnya dan mengambil udara permukaan untuk langsung ditelan ke ususnya.

Takebe yang juga direktur inovasi di Center for Stem Cell and Organoid Medicine Cincinnati Children’s Hospital Medical Center, Amerika Serikat, mengatakan bahwa ia dan tim telah melakukan uji laboratorium terhadap metode pernapasan dubur ini pada mamalia. Metode itu telah membantu mencit, tikus, dan babi bertahan hidup dalam kondisi rendah oksigen yang jika tidak akan berakibat fatal.

Enteral ventilation dapat berfungsi sebagai rute pengiriman oksigen alternatif yang penting. Konfirmasi lebih lanjut diperlukan terhadap studi awal kami yang menunjukkan bahwa sistem ventilasi kami mampu mendukung pasien yang mengalami kegagalan pernapasan parah,” kata Takebe seperti dikutip dari PRNewswire pada 12 September 2024.

Pada Juni 2024 lalu, perusahaan rintisan yang didirikan Takebe dan koleganya, EVA Therapeutics Inc. mengumumkan telah memberikan dosis pertama metode pernapasan dubur ini kepada seorang relawan manusia sehat. Uji klinis lanjutan akan segera digelar. EVA merupakan kependekan dari enteral ventilation via anus.Takebe menuliskan makalah mengenai metode EVA ini di jurnal Med edisi 11 Juni 2021.

Konsep EVA alias pernapasan dubur ini melibatkan pengiriman cairan (disebut perfluorocarbon) yang dapat diisi dengan lebih banyak oksigen daripada yang biasanya dibawa oleh air. Cairan itu dimasukkan dengan suntikan enema melalui dubur untuk dikirimkan ke usus bagian bawah yang akan menyerap oksigen dan mengirimkannya langsung ke aliran darah.

Hadiah Ig Nobel tahun ini merupakan edisi ke-34, sejak 1991. Hadiah satir ini diberikan kepada 10 penelitian oleh majalah humor Annals of Improbable Research. Penghargaan ini memiliki semboyan, “menghormati pencapaian yang pertama-tama membuat orang tertawa, dan kemudian membuat orang berpikir.”

Malam penganugerahan berlangsung di  Gedung 10 Ruang 250, kampus Massachusetts Institute of Technology di Cambridge, Amerika Serikat, pada Kamis, 12 September 2024. Ini pertama kalinya setelah empat tahun penganugerahan ini dilakukan secara virtual karena pendemi.

Pilihan Editor: 
Gempa M5,7 dari Tapanuli Utara, Dirasakan sampai ke Aceh dan Sumbar

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Image of Tempo

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Image of Tempo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus