Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Singapura - Singapore International Mastery Contests Center (SIMCC) menggelar Steam Ahead 2022, olimpiade sains dan matematika untuk siswa sekolah dasar dan menengah, di Singapura pada 2-6 Desember 2022. SIMCC merupakan penyelenggara olimpiade edukasi terbesar di Singapura dan Asia di bidang bahasa Inggris, sains, matematika, dan IT.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
86 siswa Indonesia dari berbagai sekolah di Jawa dan luar Jawa menjadi bagian dari total 519 peserta Steam Ahead 2022. Para peserta berasal dari 20 negara. Indonesia telah menjadi salah satu pengirim peserta terbanyak dengan prestasi kemenangan yang tinggi.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Henry Ong, Direktur SIMCC, mengatakan Steam Ahead dimulai pada 2017. SIMCC memulai kompetisi pertama kali dengan International Junior Math Olympiad (IJMO). "Idenya kami menyediakan platform bagi siswa berupa kompetisi internasional, awalnya kami hanya untuk siswa wilayah Asia," ujarnya di sela acara Steam Ahead 2022 di Singapura, Senin, 5 Desember 2022.
Kompetisi IJMO pertama kali digelar di Kamboja pada 2017, kemudian tahun selanjutnya di Thailand dan Malaysia. Dua tahun terakhir di masa pandemi Covid, kompetisi itu digelar secara online di Singapura. Baru tahun ini kompetisi tersebut bisa kembali diadakan secara offline.
"Tahun ini kami menggelar di Singapura karena waktu yang singkat untuk persiapan. Sebenarnya tahun ini kami akan menggelar di Indonesia, sesuai jadwal 2020," ujarnya.
Menurutnya, selama bertahun-tahun, kompetisi tersebut terus berkembang. Pada 2017 ada perwakilan 19 negara, dan tahun ini sudah memiliki perwakilan di 42 negara.
Steam Ahead 2022, yang merupakan puncak dari semua olimpiade, digelar di Singapura 3-6 Desember 2022. 86 siswa Indonesia mengikuti kompetisi dari total 519 siswa dari 20 negara. (Tempo/Erwin Zachri)
"Kami mulai dengan matematika, kemudian sesuai minat siswa dan guru melebar ke sains, jadi pada 2019 kami masuk ke sains. Tahun ini kami menambahkan IT, dan juga art," ujarnya.
Henry menjelaskan alasan dan tujuan keberadaan SIMCC . Menurutnya, saat ini di banyak negara, industri dan perusahaan menekankan pada sekolah bahwa mereka butuh karyawan yang siap dengan masa depan.
"Setelah lulus sekolah dan masuk kerja, perusahaan menginginkan karyawan yang bisa berkontribusi, dan kita melihat dalam 10 tahun terakhir banyak kebutuhan dalam data science, informatika, sains sehingga dalam 15-20 tahun sekolah menekankan untuk mempersiapkan siswa lebih baik dalam sains, matematik, teknik, sehingga mereka mampu membantu perusahaan menyelesaikan masalah," ujarnya.
Tahun ini SIMCC juga diundang bekerja sama denga Stanford University dan University of California Barkeley. Kampus tersebut memiliki turnamen Barkeley Math Tournament (BMT) dan Stanford Math Tournament (SMT).
Dengan kerja sama itu, mulai tahun ini, secara khusus siswa yang ingin ikut kompetisi Stanford dan Barkeley tidak perlu datang ke AS, tapi dapat melalui kompetisi yang salah satunya digelar oleh SIMCC.
Selain itu, SIMCC juga memberitahu kepada siswa-siswa yang meraih sekurangnya medali silver dari berbagai kompetisi yang digelar SIMCC, bahwa mereka dapat mengikuti kompetisi Stanford dan Barkeley secara gratis.
Henry pun menekankan kepada peserta, bahwa dengan mengikuti kompetisi Stanford dan Barkeley, maka hal ini akan menarik perhatian kamps Ivy League tersebut jika berhasil mendapatkan medali.
Sementara itu, Mitzi Cahyadi, General Manager SIMCC Indonesia, mengatakan pihaknya mulai menjadi mitra (country partner) SIMCC pada Mei 2021. "Sebelumnya SIMCC sudah masuk ke Indonesia langsung ke sekolah-sekolah di Indonesia sejak 2015," ujarnya.
Menurutnya, pada bulan Mei 2022 sudah ada 5.000 partisipan SIMCC dari Indonesia, dan pada tahun 2022 tercatat 8.000-an partisipan. "Target tahun depan dua kali lipat partisipannya," ujarnya.
Mitzi mengatakan untuk mencapai target tersebut, pihaknya akan menargetkan sekolah-sekolah lokal secara lebih luas di luar Jawa. Selain itu, menurutnya, tes yang dilakukan dalam kompetisi olimpiade yang dikelola SIMCC adalah bilingual (Inggris dan Indonesia) sehingga lebih memudahkan partisipan dari Indonesia.
Baca:
86 Siswa Indonesia Berlaga di Ajang Olimpiade Steam Ahead 2022 Singapura
Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.