Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
KABINNYA muat delapan orang: enam penumpang, dua pilot, tanpa pramugari. Itulah SpaceShipTwo (SS2), pesawat untuk piknik ke antariksa milik Burt Rutan.
Rancang bangun SS2 dipamerkan di Museum Sejarah Alam New York, Amerika Serikat, akhir bulan lalu. Rencananya, pesawat ini akan mulai beroperasi pada 2010. ”Kini pembuatannya sudah kelar 65 persen,” ujar Sir Richard Branson, bos Virgin Galactica, yang dikontrak oleh Rutan untuk membuat pesawat ini.
SS2 merupakan versi komersial SpaceShipOne (SS1). Pada 2005, SS1 menang dalam kontes Ansari X-Prize, sebuah sayembara pembuatan pesawat turis antariksa berhadiah US$ 10 juta. Branson mengklaim, SS2 akan membuat darmawisata antariksa jadi lazim dan murah.
Saat ini satu-satunya kendaraan untuk tur ke antariksa adalah kapsul Soyuz Rusia. Tiketnya US$ 20 juta (Rp 180 miliar), sudah termasuk menginap di Stasiun Antariksa Internasional. Dengan SS2, karcisnya cuma Rp 1,8 miliar—terjangkau oleh banyak orang kaya Indonesia. Berminat?
Anda harus antre. Saat ini lebih dari 200 orang sedang menunggu giliran dan 85 ribu lainnya menyatakan suatu saat bakal melancong dengan SS2.
SPESIFIKASI Panjang total: 18,3 meter Rentang sayap: 8,2 meter Tinggi ekor: 4,6 meter Panjang kabin: 3,7 meter Lebar kabin: 2,3 meter
WHITE KNIGHT TWO Panjang: 23,7 meter Rentang sayap: 42,7 meter Mesin: 4 jet Pratt and Whitney PW308
- SS2 lepas landas dari pesawat induk White Knight Two pada ketinggian 15 kilometer.
- Mendaki dengan kecepatan 4.773 kilometer per jam (4 kali kecepatan suara).
- Atraksi tur ini terjadi di ketinggian 110 kilometer: para pelancong merasakan keadaan tanpa bobot selama beberapa menit, melihat lengkungan bumi, serta membuktikan bahwa antariksa memang hitam kelam.
- Ketika pulang ke bumi, turis akan merasakan gaya 6G (6 kali gravitasi bumi) seperti yang dialami pilot F16 saat pesawatnya bermanuver.
- Mulai ketinggian 21 kilometer, SS2 terbang melayang
- Meluncur ke bandara khusus di New Mexico, Amerika Serikat.
Sumber: virgingalactica.com
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
- Akses edisi mingguan dari Tahun 1971
- Akses penuh seluruh artikel Tempo+
- Baca dengan lebih sedikit gangguan iklan
- Fitur baca cepat di edisi Mingguan
- Anda Mendukung Independensi Jurnalisme Tempo