Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Teknologi & Inovasi

Terapi Panas Tingkatkan Mitokondria

Fungsi mitokondria meningkat 28 persen pada otot yang dipanaskan.

8 Juni 2020 | 00.00 WIB

Image of Tempo
Perbesar

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Poin penting

  • Terapi panas jangka panjang dapat meningkatkan fungsi mitokondria pada otot.

  • Fungsi mitokondria meningkat 28 persen pada otot yang dipanaskan.

  • Penemuan ini menjadi kabar baik bagi mereka yang tengah menjalani perawatan karena penyakit kronis.

Sebuah penelitian baru menemukan bahwa terapi panas jangka panjang dapat meningkatkan fungsi mitokondria pada otot. Penemuan ini menjadi kabar baik bagi mereka yang tengah menjalani perawatan karena penyakit kronis. Hasil penelitian ini telah diterbitkan dalam Journal of Applied Physiology.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Mitokondria atau pusat-pusat energi sel sangat penting untuk menjaga kesehatan. Penurunan jumlah atau fungsi mitokondria dapat menyebabkan kondisi tubuh kronis, seperti penyakit jantung, penyakit paru obstruktif kronis, dan diabetes tipe 2.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

 Berolahraga sebenarnya dapat membentuk mitokondria baru dan memperbaiki fungsi mitokondria yang ada. Namun, bagi beberapa orang yang memiliki penyakit kronis, mereka tidak dapat berolahraga cukup lama—penelitian sebelumnya menunjukkan hampir dua jam setiap hari—untuk memperoleh manfaatnya.

 Penelitian pada tikus pun menunjukkan bahwa paparan panas dapat menyebabkan jumlah mitokondria meningkat. Karena itu, para peneliti dari Universitas Brigham Young di Utah, Amerika Serikat, mempelajari 20 relawan dewasa yang jarang berolahraga secara teratur dalam tiga bulan sebelum penelitian.

 Tim peneliti menerapkan dua jam diatermi gelombang pendek sejenis terapi panas yang dihasilkan oleh daya elektrik ke otot paha di satu kaki setiap orang setiap hari. Para peneliti melakukan uji coba panas selama enam hari pada jumlah minimum latihan yang diperlukan untuk mengukur perubahan otot, atau sekitar dua jam setiap hari.

 Mereka merancang perawatan untuk meniru efek pemanasan otot yang terjadi selama berolahraga. Sesi terapi meningkatkan suhu kaki yang dipanaskan sekitar 26 derajat Celsius. Kaki yang satunya lagi pada tiap peserta dijadikan kontrol karena tak menjalani terapi panas atau perubahan suhu.

 Hasilnya, fungsi mitokondria meningkat rata-rata 28 persen pada kaki yang dipanaskan setelah dilakukan terapi panas. Konsentrasi beberapa protein mitokondria juga meningkat pada kaki yang dipanaskan. "Ini menunjukkan bahwa selain meningkatkan fungsi, paparan berulang terhadap panas meningkatkan kandungan mitokondria pada otot manusia," kata tim peneliti.

Karena itu, data penelitian ini dapat digunakan untuk mendukung penelitian lebih lanjut ke dalam mekanisme adaptasi mitokondria yang diinduksi oleh panas. "Orang-orang yang tidak dapat berolahraga untuk jangka waktu yang lama karena gangguan kesehatan dapat memperoleh manfaat dari perawatan panas ini,” demikian tim peneliti menambahkan.

FIRMAN ATMAKUSUMA | SCIENCE DAILY | NEXUS NEWSFEED

 


 

Terapi Panas Tingkatkan Mitokondria

Image of Tempo
Image of Tempo
Berlangganan Tempo+ untuk membaca cerita lengkapnyaSudah Berlangganan? Masuk di sini
  • Akses edisi mingguan dari Tahun 1971
  • Akses penuh seluruh artikel Tempo+
  • Baca dengan lebih sedikit gangguan iklan
  • Fitur baca cepat di edisi Mingguan
  • Anda Mendukung Independensi Jurnalisme Tempo
Lihat Benefit Lainnya
Image of Tempo

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Image of Tempo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus