Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Timnas putri Indonesia U-19 harus puas menempati peringkat keempat dalam gelaran Piala AFF U-19 Putri 2023. Garuda Pertiwi takluk dari Myanmar dalam perebutan peringkat ketiga, Sabtu, 15 Juli 2023.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Laga yang berlangsung di Stadion Gelora Sriwijaya Jakabaring, Palembang itu berakhir imbang 1-1 pada waktu normal. Pertandingan dilanjutkan ke babak tambahan hingga diselesaikan lewat adu penalti.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Indonesia kalah adu penalti dengan skor 4-2. Dari empat kesempatan, hanya dua pemain yang mampu menyelesaikan tugasnya, yakni Marsela Yuliana Awi dan Claudia Scheunemann. Sementara Helsya Maeisyaroh dan Ellen Tria Ferlika menjadi dua pemain yang gagal mengeksekusi tendangan penalti.
Selama gelaran Piala AFF U-19 Putri 2023, timnas putri Indonesia U-19 mencatatkan sederet fakta menarik. Berikut ulasan selengkapnya:
1. Pertama Kali Lolos ke Semifinal
Kendati gagal merengkuh trofi, Indonesia mencetak sejarah dengan lolos ke semifinal untuk pertama kalinya. Pasukan Merah Putih menyandang status juara grup A usai menorehkan catatan sempurna tiga kali menang.
Pada ajang sebelumnya yang sekaligus merupakan debut Indonesia di Piala AFF U-19 Putri, Garuda Pertiwi hanya mampu menempati peringkat ketiga dengan catatan dua kali menang dan dua kali kalah.
Pemain Timnas Indonesia U-19 Claudia Schenemann berpose usai meraih predikat pemain terbaik Piala AFF U-19 Putri 2023 di Stadion Gelora Sriwijaya Jakabaring (GSJ), Jakabaring Sport City (JSC) Palembang, Sumatera Selatan, Sabtu, 15 Juli 2023. ANTARA FOTO/Nova Wahyudi
2. Lahirnya Bintang Baru Claudia Scheunemann
Piala AFF U-19 Putri 2023 menjadi panggung bagi bintang baru timnas putri Indonesia Claudia Scheunemann. Performa gemilang di sepanjang turnamen dari pemain berusia 14 tahun itu mencuri perhatian pecinta sepak bola Tanah Air.
Claudia menjadi andalan pelatih Rudy Eka Priyambada di lini depan. Ia meraih gelar top skor turnamen, sama dengan koleksi penyerang Vietnam Ngoc Minh Chuyen, dengan catatan lima gol dari lima kali penampilan. Penyerang berdarah Jerman itu juga dinobatkan sebagai pemain terbaik.
3. Tim Paling Subur di Fase Grup
Selama fase grup, Indonesia menjadi tim paling banyak mencetak gol dengan catatan 16 gol. Unggul dari Vietnam yang hanya mampu membuat 11 gol dan Thailand tujuh gol.
Kemenangan terbesar Indonesia diraih saat menghajar Timor Leste 7-0 dalam laga yang digelar pada Rabu, 5 Juli 2023. Marsela Yuliana Awi dan Ayunda Anggraini memborong dua gol di pertandingan tersebut. Sedangkan sisanya masing-masing dicetak oleh Claudia Scheunemann, Rana Wandik, dan gol bunuh diri Cecilia Dos Santos.
Pilihan Editor: Lionel Messi Gabung Inter Miami, David Beckham: Ini Mimpi yang Jadi Kenyataan