Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Mantan bek Manchester United, Rio Ferdinand, memahami situasi sulit yang saat ini dihadapi kiper Andre Onana. Kiper internasional Kamerun ini bergabung dengan skuad asuhan Erik ten Hag dari Inter Milan pada musim panas.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Pemain berusia 27 tahun itu melakukan beberapa kesalahan besar bersama Manchester United, sejak menggantikan David de Gea. Namun, dalam situasi itu, Ferdinand, mendesak rekan-rekannya di Old Trafford tetap bersatu agar Onana bisa sukses bersama Setan Merah.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Ferdinand meyakini bek senior Manchester United akan bertanggung jawab membantu Andre Onana keluar dari keterpurukan awalnya di Old Trafford, seperti yang dia lakukan ketika memimpin pertahanan United saat David de Gea yang masih muda datang pada 2011.
Menurut mantan bek timnas Inggris itu, De Gea juga tidak langsung bisa beradaptasi ketika baru bergabung. Kuncinya, dia melanjutkan, berdasarkan pada pengalaman, rekan setimnya yang membuat terobosan baru agar penjaga gawang merasa dihargai dan meredakan kritik ketika terjadi kesalahan.
"Ketika mereka melakukan penyelamatan bagus, itu tentang meyakinkan mereka, ketika mereka melakukan kesalahan, tidak mencaci-maki mereka. Akan ada saatnya harus mencaci-maki seseorang, tetapi ketika Anda tahu seseorang masih muda dan rapuh, seperti David, Anda harus pandai menyikapi situasi itu," kata Ferdinand.
Rio Ferdinand. Instagram.com
"Dia ingin rekan satu timnya merasa percaya diri. Jika rekan satu timnya percaya pada Anda, persetan dengan apa yang dikatakan orang lain. Itulah yang harus dilakukan oleh para pemain berpengalaman di Manchester Unites sekarang, bersatu," ujarnya.
Ferdinand mengaku telah berbicara dengan Onana. Ia yakin pemain internasional Kamerun itu memiliki kepercayaan diri yang cukup untuk bangkit lebih kuat dari masa sulitnya.
"Dia tampak seperti anak yang percaya diri. Saya sudah berbicara dengannya beberapa kali dan dia tampak percaya diri. Kesalahan adalah bagian dari dirinya. Dia mengerti itu," tuturnya.
Dia juga mengingatkan bahwa Onana bukan penjaga gawang yang belum pernah mengalami momen seperti ini sebelumnya. "Dia membuat kesalahan dan kembali lagi. Dia bermain untuk Inter Milan di final Liga Champions, dia bermain untuk Ajax di final Liga Europa."
"Dia punya pengalaman membuat kesalahan, membangun kembali, dan bangkit kembali. Saya pikir dia bisa melakukannya. Dia dibentuk dengan bahan yang tepat. Berbicara kepada staf, mereka bilang lupakan kemampuan karena Anda bisa tahu dia punya karakter untuk itu."
Manchester United saat tengah bersiap menjamu Copenhagen di pertandingan ketiga babak penyisihan grup Liga Champions pada Selasa malam waktu setempat, atau Rabu dinihari WIB, 25 Oktober 2023. Setan Merah mengincar kemenangan pertamanya di Kejuaraan Eropa ini setelah dua kali kekalahan ajang tersebut.
MIRROR