Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Kegiatan persembahyangan bersama keluarga besar Bali United ke Pura Batur dan Besakih yang digelar pada Minggu pagi, 9 Juni 2019, dinikmati pelatih kepala Bali United, Stefano Cugurra. Ia mengatakan bila keindahan Pura Batur dan Besakih membuat dirinya sangat nyaman.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
"Acara hari ini sangat bagus terutama untuk saya yang baru pertama kali mengikuti acara ini. Kami datang ke tempat yang benar-benar indah. Yang pasti saya sangat senang bisa ikut dalam acara hari ini bersama tim," ujar pelatih asal Brasil yang akrab dipanggil Teco ini.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
"Sebelumnya saya sudah beberapa kali liburan di Bali, tapi saya hanya berkunjung ke pantai atau tempat wisata lainnya. Bagi yang pertama kali ke Bali harus datang kesini (Batur dan Besakih) karena di sini tempat yang begitu indah," kata Teco.
Ia mengatakan melalui kegiatan ini, seluruh pemain Bali United diwajibkan untuk selalu menghormati adat dan budaya yang ada di Pulau Dewata.
"Walaupun banyak juga dari tim ini bukan orang asli Bali, tapi kita semua kerja di Bali. Tentu harapan saya hal positif selalu hadir untuk tim ini. Dengan adanya acara ini tentu saya berharap kebersamaan tim sangat terjaga," katanya.
Ditanya tentang harapan menjadi juara, Teco hanya ingin berpikir positif dan tetap bekerja keras di beberapa pertandingan ke depan.
"Mengenai harapan juara, tentu kami harus berpikiran positif. Kami sudah memulai Liga 1 dengan baik. Sekarang saatnya kami harus kerja keras untuk bisa konsisten di pertandingan selanjutnya. Kompetisi masih cukup panjang sampai bulan Desember," kata Stefano Cugurra Teco.
BALIUTD.COM