Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Timnas U-19 Indonesia memastikan diri lolos ke semifinal ASEAN U-19 Boys Championship atau Piala AFF U-19 2024 usai menjadi juara grup A. Garuda muda menjadi salah satu tim tersubur dengan total 14 gol dilesakkan dan hanya kebobolan dua gol.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Set pieces menjadi salah satu senjata andalan tim asuhan Indra Sjafri selama fase grup. Dari tiga pertandingan yang dimainkan, minimal ada satu gol tercipta melalui skema bola mati.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Pada pertandingan pertama kontra Filipina misalnya. Dalam kemenangan 6-0, dua gol di antaranya hadir lewat skema sepak pojok yang dicetak Kadek Arel dan Iqbal Gwijangge. Figo Dennis sebagai eksekutor berperan penting dalam keberhasilan gol tersebut. Gol pertama misalnya, umpan sepak pojoknya langsung disambut sundulan Kadek Arel. Lalu gol kedua, gelandang asal Persija Jakarta itu mengirim bola ke umpan jauh yang ditanduk Alfahrezzi Buffon, lalu diteruskan Iqbal Gwijangge.
Tak berhenti sampai di situ. Pada laga kedua kontra Kamboja yang berakhir dengan skor 2-0, dua gol kemenangan Tim Merah Putih tercipta lewat skema sepak pojok. Kali ini, giliran Kafiatur Rizky yang menjadi eksekutor tendangannya. Umpan akuratnya berhasil disambut Iqbal Gwijangge dan Kadek Arel untuk membawa Timnas U-19 Indonesia meraih tiga poin.
Skema sepak pojok kembali menyumbang gol pada pertandingan terakhir melawan Timor Leste. Dalam pertarungan yang berkesudahan dengan skor 6-2 itu, satu gol lahir dari tendangan penjuru yang dieksekusi Kafiatur Rizky. Kali ini, giliran Jens Raven yang menceploskan bola ke gawang usai bola sundulan Kadek Arel mengenai tubuhnya.
Hal itu menjadi bukti Timnas Indonesia U-19 kini memiliki beberapa eksekutor bola mati yang mematikan. Selain itu, Pasukan Garuda juga mempunyai banyak opsi untuk menciptakan gol, tidak selalu bergantung pada penyerang.
Saat ini, ada tiga nama yang bertengger sebagai top skor tim dengan masing-masing mengoleksi tiga gol, yakni Iqbal Gwijangge, Kadek Arel, dan Jens Raven. Selain set pieces, gol-gol Timnas U-19 Indonesia lainnya mayoritas lahir melalui skema umpan cutback yang mengandalkan overlap dari kedua fullback, baik di kanan maupun kiri.
Dengan penampilan yang menjanjikan di babak penyisihan grup, Timnas U-19 Indonesia yang berstatus sebagai tuan rumah melenggang mulus ke semifinal Piala AFF U-19 2024 dengan poin sempurna (9). Anak asuh Indra Sjafri selanjutnya bakal menghadapi tim yang menjadi juara grup C, antara Malaysia atau Thailand. Kedua tim baru akan bertanding untuk menentukan tempat pertama pada Kamis, 25 Juli 2024.
Pilihan Editor: Begini Kata Jens Raven Merepons Fans Indonesia yang Menyamakannya dengan Striker Legenda Belanda Ruud van Nistelrooy