Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Sepakbola

Diperkuat Pemain Keturunan di Piala Dunia U-17 2023, Pelatih Jerman dan Prancis: Ini Memperkuat Tim

Pelatih timnas Jerman dan Prancis tidak mempermasalahkan perbedaan latar belakang para pemainnya di Piala Dunia U-17 2023.

2 Desember 2023 | 10.31 WIB

(Ki-ka) Pemain Prancis Mohamed-Amine Bouchenna, pelatih Prancis Jean Luc Vannuchi, pelatih Jerman Christian Wueck, pemain Jerman Noah Darvich dalam sesi jumpa pers final Piala Dunia U-17 2023 di Stadion Manahan, Solo, Jumat, 1 Desember 2023. TEMPO/Randy
Perbesar
(Ki-ka) Pemain Prancis Mohamed-Amine Bouchenna, pelatih Prancis Jean Luc Vannuchi, pelatih Jerman Christian Wueck, pemain Jerman Noah Darvich dalam sesi jumpa pers final Piala Dunia U-17 2023 di Stadion Manahan, Solo, Jumat, 1 Desember 2023. TEMPO/Randy

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x100

TEMPO.CO, Jakarta - Ada satu fakta menarik menjelang final Piala Dunia U-17 2023 yang mempertemukan Jerman vs Prancis pada Sabtu malam ini, 2 Desember 2023. Kedua tim sama-sama diperkuat oleh sejumlah pemain keturunan.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x100

Der Panzer bahkan memiliki setidaknya 10 dari 21 pemain keturunan dalam skuadnya. Adapun beberapa nama di antaranya adalah Noah Darvich yang memiliki darah Mesir, kemudian Paris Brunner berdarah Kongo, dan Bilal Yalcinkaya pemain Jerman keturunan Turki. 

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x600

Sementara dari kubu Prancis, gelandang Ismail Bouneb merupakan permain berdarah Aljazair dan ada Saimon Bouabre yang memiliki garis keturunan Pantai Gading. Menanggapi hal tersebut, pelatih Jerman Christian Wueck dan pelatih Prancis Jean-Luc Vannuchi kompak menyebut kehadiran pemain keturunan menambah kekuatan tim.

Wueck mengatakan keberadaan pemain keturunan merupakan bagian dari perkembangan kehidupan bermasyarakat dan telah menjadi hal biasa dalam sepak bola. Ia justru menilai situasi tersebut perlu dimaksimalkan agar berdampak positif.

"Ada pemain dengan latar belakang berbeda di tim kami. Ini menjadi nilai tambah, tapi mereka punya darah Jerman dan lahir di Jerman. Kita sebagai manusia harus belajar dari situasi positif tersebut. Mungkin ada yang belum bisa melakukannya, tapi dalam bidang olahraga kami harus memberi contoh," ujar dia dalam jumpa pers jelang final Piala Dunia U-17 2023 di Stadion Manahan, Solo, Jumat, 1 Desember.

Vannuchi juga mengungkapkan hal yang sama. Perbedaan latar belakang pemain bukan menjadi permasalahan bagi dia dan timnya. Menurut dia, yang terpenting para pemain tersebut memiliki kualitas untuk membela timnas Prancis.

"Itu (pemain keturunan) memperkuat identitas Prancis dengan keanekaragamannya. Kami sangat bangga dengan perbedaan latar belakang para pemain. Yang paling penting adalah mereka berkualitas dan mereka mewakili Prancis. Cukup itu saja," tuturnya.

Duel Jerman vs Prancis dalam laga final Piala Dunia U-17 2023 akan berlangsung di Stadion Manahan, Solo, Jawa Tengah, Sabtu, 2 Desember, mulai pukul 19.00 WIB. Kedua tim berambisi meraih kemenangan demi keluar sebagai juara.

Randy Fauzi Febriansyah

Randy Fauzi Febriansyah

Jurnalis olahraga Tempo

close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x100
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus