Final Piala AFF 2020: 5 Pemain Timnas Indonesia Ini Bisa Merepotkan Thailand

Pemain berusia 20 tahun ini bisa dianggap sebagai mesin utama lini serang Timnas Indonesia. Secara statistik, Witan merupakan salah satu pemain yang paling berbahaya di kubu skuad Garuda.

Dia total telah menciptakan 11 peluang sejauh ini, sama seperti yang diciptakan oleh bek kiri Indonesia, Pratama Arhan. Tak hanya itu, Witan juga tercatat memimpin daftar pencetak assist terbanyak Piala AFF 2020 dengan 3 assist, sama seperti bek kanan Thailand Narubadin Weerawatnodom.


Aksi pemain timnas Indonesia Witan Sulaeman saat berebut bola dengan pemain timnas Singapura dalam laga leg pertama semifinal Piala AFF 2020 di Stadion Nasional, Singapura, Rabu, 22 Desember 2021. Gol tunggal Skuad Garuda tercipta lewat tendangan Witan Sulaeman. Foto: PSSI

Kelebihan Witan Sulaeman adalah dia memiliki kelincahan dan kemampuan untuk melewati lawan dalam duel satu lawan satu. Dua bek senior Singapura, Safuwan Baharuddin dan Harris Harunn pernah dia permalukan untuk mencetak gol pertama Indonesia pada laga semifinal lalu.

Thailand jelas sudah paham kekuatan Witan. Pasalnya pemain kelahiran Palu itu ikut bermain pada laga kedua Kualifikasi Piala Dunia 2022 di Uni Emirat Arab Juni lalu. Saat itu Timnas Indonesia menahan imbang Thailand 2-2.

2. Pratama Arhan

Bek klub PSIS Semarang ini juga merupakan pemain yang tak tergantikan di skuad Shin Tae-yong. Arhan membalas kepercayaan pelatih asal Korea Selatan itu dengan penampilan apik.

Sepanjang turnamen ini, Arhan juga telah menciptakan 11 peluang bagi Timnas Indonesia. Dia juga terkenal sebagai pemain yang paling rajin melepaskan umpan silang. Pemuda berusia 20 tahun tersebut total melepaskan 26 umpan silang dalam lima laga yang sudah dia mainkan. Arhan juga telah mencetak satu gol dan dua assist sejauh ini.

Pesepak bola Timnas Indonesia Pratama Arhan (kanan) melakukan selebrasi dengan rekannya Witan Sulaeman usai menjebol gawang Timnas Malaysia dalam pertandingan grup B Piala AFF 2020 di National Stadium, Singapura, Ahad, 19 Desember 2021. Indonesia menang dengan skor 4-1 dan lolos ke babak semi final Piala AFF. ANTARA/Humas PSSI

Selain kuat dalam menyerang, Pratama Arhan juga piawai dalam mengawal lini pertahanan. Dia membuat pemain Vietnam Nguyen Quang Hai tak berdaya pada laga babak penyisihan.

Sama seperti Witan, Arhan juga ikut membawa Timnas Indonesia menahan imbang Thailand pada laga kualifikasi Piala Dunia 2022. Sayangnya Pratama Arhan akan absen pada laga pertama final malam ini. Dia harus menjalani hukuman akumulasi kartu.

3. Asnawi Mangkualam

Wakil Kapten Timnas Indonesia ini juga tercatat sebagai bek kanan yang eksplosif. Tak hanya kuat dalam bertahan, Asnawi kerap mengancam pertahanan lawan ketika maju membantu serangan.

Kombinasi permainan yang dia tunjukkan bersama Witan Sulaeman juga tampak sangat bagus. Gol Witan ke gawang Singapura pada semifinal pertama itu terpilih sebagai gol terbaik.

Aksi pemain timnas Indonesia Asnawi Mangkualam saat berebut bola dengan pemain timnas Singapura dalam laga leg pertama semifinal Piala AFF 2020 di Stadion Nasional, Singapura, Rabu, 22 Desember 2021. Foto: PSSI

Secara statistik, Asnawi Mangkualam juga mampu menciptakan 10 peluang bagi skuad Garuda dalam enam pertandingan. Dia juga menjadi pemain paling rajin kedua yang melepaskan umpan silang di kubu Merah Putih. Pemain yang merumput di Divisi dua Liga Korea Selatan bersama klub Ansaan Greeners itu tercatat telah menciptakan 16 kali umpan silang. 

4. Irfan Jaya

Memiliki nama lengkap Irfan Samaling Kumi, pemain berusia 25 tahun ini lebih dikenal dengan sebutan Irfan Jaya. Seperti namanya, dia pun cukup berjaya di ajang Piala AFF 2020.

Irfan merupakan pencetak gol terbanyak Timnas Indonesia dengan tiga gol. Dia masih bisa bersaing dengan Teerasil Dangda untuk memperebutkan gelar top skor.

Pesepak bola Timnas Indonesia Irfan Jaya (tengah) melakukan selebrasi usai menjebol gawang Timnas Malaysia dalam pertandingan grup B Piala AFF 2020 di National Stadium, Singapura, Ahad, 19 Desember 2021. Irfan mencetak dua gol untuk membalas Malaysia yang sempat unggul terlebih dahulu. ANTARA/Humas PSSI

Pesepakbola yang memperkuat klub PSIS Sleman itu juga menjadi punggawa Garuda yang paling banyak melepaskan tembakan dengan 13 gol. Dengan tubuhnya yang mungil, Irfan juga bisa menjadi pelayan yang baik bagi rekan-rekannya. Dia tercatat telah menciptakan 18 umpan silang dan satu assist.

5. Egy Maulana Vikri

Sejak awal turnamen, Pelatih Shin Tae-yong sudah meminta agar Egy Maulana Vikri segera bergabung. Sayangnya, dia baru dilepas oleh klub asal Slovakia, FK Senica, sehari setelah Timnas Indonesia meraih tiket ke babak semifinal.

Egy pun baru bisa bermain pada laga kedua dan hanya sebagai pengganti. Meskipun demikian, dia berandil sangat besar dalam dua gol kemenangan Timnas Indonesia atas Singapura.

Pada gol pertama, Egy melewati pemain belakang Singapura untuk melepaskan tembakan. Penjaga gawang Hassan Sunny masih mampu memblok tendangan Egy, namun bola muntah justru membuat bek Shawal Anuar panik dan akhirnya mencetak gol bunuh diri.

Egy Maulana Vikri dalam latihan Timnas Indonesia. (pssi.org)

Egy kemudian mencetak gol yang membuat kedudukan menjadi 4-2. Dia dengan cerdas berdiri di depan Sunny saat Evan Dimas melepaskan sepak pojok. Meskipun tak mampu menanduk bola, aksi Egy itu membuat Sunny kaget dan tak mampu menangkap bola dengan sempurna. Bola muntah mampu disambar Egy yang tak terkawal apik oleh bek Singapura, Nur Adam Abdullah.

Selain lima pemain di atas, Timnas Indonesia juga masih memiliki para pemain lainnya yang berpeluang merepotkan pertahanan Thailand. Diantaranya adalah Ramai Rumakiek, Evan Dimas, hingga bek Elkan Baggott yang bisa menjadi andalan saat situasi bola mati.

Laga pertama final Piala AFF 2020 antara Indonesia vs Thailand akan berlangsung pada Rabu malam, 29 Desember 2021 pukull 19.30 WIB. Laga kedua akan berlangsung pada Sabtu, 1 Januari 2022.

AFF SUZUKI CUP| TRANSFERMARKT