Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Kapten PSG, Marquinhos, menyatakan sangat kecewa atas kekalahan timnya dari Manchester City pada laga pertama semifinal Liga Champions dinihari tadi. Dia menyebut timnya kebobolan dua gol bodoh.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Dia menyatakan gol Manchester City tersebut sebagai hasil dari kebodohan PSG sendiri dalam bertahan. Dia pun menyatakan mereka harus menganalisa pertandingan itu untuk menghadapi laga kedua di markas Manchester City pekan depan.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
"Kami kebobolan dua gol bodoh. Itu adalah detail-detail kecil yang harus diperhitungkan," kata pesepakbola asal Brasil itu usai pertandingan.
"Kami harus menganalisa pertandingan dimana kekurangan kami. Kami pernah mendapatkan masalah di laga lainnya, tetapi kami mampu tampil lebih kuat pada laga berikutnya."
Dia menilai mereka salah menerapkan taktik pada babak kedua. Dia menyatakan mereka bertahan terlalu dalam dan membiarkan Manchester City mendominasi penguasaan bola. Padahal, pada babak pertama PSG mampu membuat City berada dalam tekanan.
Marquinhos pun menyatakan bahwa mereka masih optimis bisa membalikkan keadaan pada laga kedua. Kuncinya, mereka harus memiliki mental yang sangat kuat.
"Kami harus lebih konsisten pada kedua babak pada laga berikutnya. Masih ada 90 menit yang harus kami mainkan," kata dia.
"Jika kami tak memiliki keyakinan, maka tak ada artinya kami bertandang ke sana (markas Manchester City). Kami sudah sangat dekat. Kami tak boleh ragu sekarang dan kami harus memperbaiki kekurangan kami. Kami memiliki segalanya untuk membalikkan keadaan."
Pada laga itu, PSG memang sempat unggul lewat sundulan Marquinhos pada menit ke-15. Gelandang Manchester City, Kevin De Bruyne pun mengaku golnya yang membuat kedudukan imbang memang sedikit berbau keberuntungan.
Gol itu berawal dari tendangan pojok yang diambil oleh Riyad Mahrez di sisi kiri pertahanan PSG. Bola kemudian dialirkan ke De Bruyne yang berdiri di sisi kanan.
Melihat pergerakan John Stones di tiang jauh, De Bruyne lantas melepaskan umpan silang. Stones tak bisa menjangkau umpan tersebut namun bola memantul ke tanah sebelum akhirnya menembus gawang PSG.
Sementara gol kedua Manchester City diciptakan oleh Riyad Mahrez. Gol itu berawal dari pelanggaran Leandro Paredes terhadap Phil Foden di depan kotak penalti PSG. Mahrez berhasil mengarahkan bola di antara dua pemain PSG yang membentuk pagar betis dan akhirnya menembus sisi kanan gawang Keylor Navas.
Kekalahan tersebut memang membuat langkah PSG untuk lolos ke partai final Liga Champions sedikit berat. Mereka harus menang dengan setidaknya jarak dua gol pada laga kedua yang akan digelar di markas Manchester City, Stadion Etihad, pekan depan.
UEFA