Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Kapten Inter Milan Lautaro Martinez menyamai jumlah gol Mauro Icardi bersama Nerazzurri dengan mencetak gol tunggal kemenangan timnya dalam pertandingan tandang melawan Fiorentina di Liga Italia Serie A pada Senin dini hari WIB, 29 Januari 2024.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Penyerang berjuluk El Toro itu membawa Inter unggul pada menit ke-14 di Stadio Franchi, menaklukkan Pietro Terracciano di tiang dekat dengan sundulan tinggi.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Lautaro kini menjadi pencetak gol terbaik kedelapan Inter bersama Icardi. ‘Maurito’ telah mencetak 124 gol dalam 219 pertandingan Inter. Ia telah mencetak jumlah gol yang sama dalam 266 penampilan bersama Nerazzurri. Giuseppe Meazza merupakan pencetak gol terbanyak sepanjang masa Inter dengan 284 gol.
Dengan kemenangan itu, Inter merebut kembali posisi teratas di Serie A. Inter, yang pada Senin lalu dinobatkan sebagai juara Piala Super Italia untuk tahun ketiga berturut-turut, kembali menduduki puncak klasemen dengan 54 poin dari 21 pertandingan, unggul satu poin dari peringkat kedua Juventus yang telah memainkan satu pertandingan lebih banyak. Juve menyia-nyiakan peluang untuk meningkatkan keunggulan mereka atas Inter ketika mereka ditahan imbang 1-1 di kandang oleh Empoli sehari sebelumnya setelah memainkan sebagian besar pertandingan dengan 10 pemain.
“Tim menjalani babak pertama dengan luar biasa dan di situlah kami harus mengakhirinya, mungkin mencetak gol lagi,” kata pelatih Inter Simone Inzaghi kepada wartawan usai pertandingan.
Inter akan menjamu Juventus pada 4 Februari mendatang. Dalam pertandingan paruh pertama musim ini, kedua tim bermain imbang 1-1.
“Pertandingan antara dua tim yang sedang menjalani performa impresif. Kami akan berusaha mempersiapkannya sebaik mungkin,” ujar Inzaghi tentang laga melawan Juve.
"Pada pertandingan sebelumnya, itu bukanlah pertandingan yang spektakuler, sekarang kami bermain di kandang sendiri di hadapan para pendukung kami. Malam ini kami menderita bersama mereka, mereka mendorong kami hingga akhir,” tutur Inzaghi.
FOOTBALL ITALIA | REUTERS
Foto 
