Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Delapan bulan setelah Argentina menjuarai Piala Dunia 2022 Qatar, Louis van Gaal membuat pernyataan mengejutkan. Mantan pelatih timnas Belanda itu mengatakan bahwa hasil Piala Dunia 2022 dirancang untuk membantu Lionel Messi akhirnya mengangkat trofi bersama Argentina.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Messi memimpin timnas Argentina meraih kemenangan Piala Dunia pertamanya dan ketiga bagi negaranya pada Desember 2022, ketika penyerang bintang itu mencetak dua gol di final untuk membantu negara Amerika Selatan itu mengalahkan Prancis 4-2 melalui adu penalti di Stadion Lusail, Qatar.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Argentina sebelumnya menyingkirkan Belanda dari turnamen ini di babak perempat final melalui adu penalti menyusul hasil imbang 2-2. Van Gaal, yang mengundurkan diri sebagai pelatih kepala Belanda setelah mereka tersingkir dari Piala Dunia 2022, mengatakan menurutnya pertandingan mereka melawan Argentina sudah direncanakan sebelumnya.
“Saya tidak ingin berkomentar banyak mengenai hal itu,” kata Van Gaal kepada wartawan seperti dikutip ESPN pada Selasa, 5 September 2023.
“Ketika Anda melihat bagaimana Argentina mencetak gol mereka dan bagaimana kami mencetak gol kami, dan bagaimana beberapa pemain Argentina melampaui batas dan tidak dihukum, maka saya pikir itu semua adalah pertandingan yang direncanakan,” ujar Van Gaal.
Ketika dimintai klarifikasi mengenai maksudnya, Van Gaal berkata: "Saya bersungguh-sungguh dengan semua yang saya katakan."
Ketika ditanya lagi apakah maksudnya Messi harus menjadi juara dunia, Van Gaal mengatakan kepada reporter: "Saya kira begitu, ya.”
Terjadi ketegangan antara Lionel Messi dan Louis van Gaal sepanjang pertandingan setelah sang penyerang merayakan golnya dengan berlari di depan pelatih Belanda dan menutup telinga dengan tangan. Kapten Argentina itu pun mendekati Van Gaal usai adu penalti dan Messi kemudian mengaku menyesali perbuatannya di laga tersebut.
ESPN
Pilihan editor: Untuk Perkuat Timnas Indonesia, Erick Thohir Datangkan Bek dari Liga Italia Jay Idzes