Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Babak pertama laga antara Bhayangkara FC kontra Persija Jakarta dalam pembukaan Liga 1 yang digelar di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Jakarta pada Jumat, 24 Maret 2018, masih berlangsung imbang 0-0. Meski mendominasi serangan, banyak peluang Persija yang gagal dimanfaatkan oleh Marko Simic.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Tampil di hadapan ribuan The Jakmania, Persija sempat melakukan permainan agresif di sepuluh menit pertama. Dari permainan itu, beberapa peluang emas pun sempat tercipta. Salah satunya adalah peluang yang sempat didapat Sandi Sute di menit kedelapan, namun tendangannya melenceng dari gawang.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Selepas menit ke-10, Persija seperti mengendurkan tempo permainan. Namun beberapa peluang masih dapat mereka ciptakan, dengan memanfaatkan Marko Simic sebagai target man.
Pada menit ke-18, peluang emas Persija datang dari umpan terobosan Rohit Chand. Umpan itu pun disambut oleh Simic yang segera memanfaatkannya. Namun tendangan datar Simic masih dapat diantisipasi oleh kiper Bhayangkara FC, Awan Setho.
Kesempatan kembali didaoat Simic pada menit ke-30. Kala itu Danny Saputra memberikan umpan lambung tepat ke depan gawang. Namun sayang umpan yang disambut sundulan oleh Simic itu masih melenceng.
Bhayangkara pun sempat melakukan serangkaian ancaman kepada lini pertahanan Persija. Adapun serangan itu kerap dimotori oleh Vendry Mofu dari sisi sayap. Seperti pada menit ke-35, kala Mofu menyisir sisi kiri pertahanan Persija, namun usahanya masih dapat diantisipasi oleh Andritany.
Selepas itu, kedua tim kerap melakukan jual beli serangan melalui Marko Simic ujung tombak Persija, dan Vendry Mofu sebagai motor bagi penyerangan Bhayangkara FC. Namun hingga babak pertama berakhir, skor masih tetap 0-0.
ERLANGGA DEWANTO