Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Eks Pelatih Real Madrid dan Liverpool, Rafael Benitez, memprediksi Mohamed Salah akan menjadi faktor kunci pada laga final Liga Champions antara kedua tim. Menurut dia, menghentikan Salah lebih sulit ketimbang menghentikan Lionel Messi.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Benitez menyatakan bahwa Messi dan Salah memiliki perbedaan besar. Messi biasanya memiliki area operasi yang lebih jelas ketimbang Salah yang memiliki pergerakan sangat luas.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
"Perbedaan antara Salah dan Messi adalah karena Barcelona bermain dengan lini depan yang tetap sementara Salah memiliki mobilitas lebih tinggi. Itu akan membuat menghentikan dia lebih sulit," ujarnya dalam wawancara dengan media Spanyol, Marca.
Mohamed Salah memang menjadi salah satu perbincangan hangat musim ini. Bersama Liverpool, eks pemain Chelsea dan AS Roma itu menjadi salah satu penyerang paling tajam di Eropa. Di Liga Champions saja Salah telah menciptakan 10 gol dan 4 assist.
Meskipun sama-sama berkaki kidal dengan Messi, Salah tak hanya dominan mencetak gol dengan kaki kirinya. Kaki kanan dan kepala pemain asal Mesir itu tak kalah berbahayanya.
Soal siapa yang akan memenangkan laga itu, Benitez sendiri tak bisa menentukan. Menurut dia, baik Real Madrid maupun Liverpool sama-sama memiliki peluang yang besar untuk meraih trofi Liga Champions musim ini.
"Hasil akhirnya sangat terbuka. Kedua tim memiliki kesempatan yang sama untuk menang. Siapa pun yang mencetak gol terlebih dahulu bisa mengubah segalanya karena kedua tim ini sebenarnya memiliki kekuatan seimbang. Semua bisa terjadi," lanjutnya.
Laga final Liga Champions antara Real Madrid kontra Liverpool akan berlangsung pada Ahad 27 Mei 2018 dini hari pukul 01.45 WIB dan disiarkan langsung SCTV dan beIN Sports 1.
MARCA