Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
TEMPO.CO, Jakarta - Film drama komedi Start Up pada Desember 2019 lalu masuk dalam jajaran film box office film Korea Selatan. Kini film tersebut bisa disaksikan di Klik Film. Dibintangi Ma Dong Seok dan Park Jung Min, film Start Up mengisahkan tentang seorang remaja yang mencari jati diri.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
Tema pencarian jati diri, sebagaimana tema percintaan, pengkianatan dan kesetiaan tetap akan menjadi tema abadi dalam sebuah film. Di film arahan Choi Jeong-Yeol ini, drama komedi tentang remaja yang dengan riang memberontak, dan memunggungi nasehat ibunya, dikisahkan dengan cara paling apik dan mudah dicerna.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
Proses pendewasaan yang diwakilkan sosok Taek Il (Park Jung Min), remaja berusia 18 tahun yang cuek dan memberontak semua aturan ibundanya, tipikal ABG yang memaksakan dirinya menjadi dewasa dengan caranya sendiri diceritakan dengan sangat natural dan manusiawi sekali.
Ibunda Taek Il, juga bukan sosok sembarang ibu. Ia wanita super. Seorang diri membesarkan dan membiayai satu satunya putra ini. Tujuannya meluluskan putranya dari bangku SMA, dan melanjutkan kuliah.
Para pemain film Start Up. (Soompi)
Namun, keinginan Taek Il berbeda dengan ibunya. Ia justru keluar dari sekolah, sehingga keributan terus terjadi antara dirinya dan ibundanya. Taek Il memutuskan minggat dari rumah, meninggalkan juga kawan sepermainannya, Sang-Pil. Niatnya hanya satu. Menjadi mandiri tanpa asupan kasih sayang dan finansial dari orang tua.
Taek Il akhirnya terlempar ke kota kecil Gunsan, di Provinsi Jeolla Utara, jauh dari Seoul, tempat tinggalnya. Di kota ini ia bekerja sebagai pengiriman makanan di restoran Cina. Taek Il bertemu dengan juru masak misterius Geo Seok (Ma Dong Seok) dari restoran itu. Serta beberapa tokoh lainnya, yang pada akhirnya akan memperumit, sekaligus mematangkan keremajaannya.
Proses pendewasaan di film Start Up hadir dengan cara tidak biasa. Jadi, bagi remaja yang sedang getol getolnya mengibarkan bendera perang kepada orang tuanya masing-masing, bersiaplah menonton ini. Remaja yang gemar merasa dirinya paling tahu dan benar atas masa depan dan dirinya sendiri, sehingga orang tuanya dianggap sepi, cobalah tonton film ini.
