Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Film

Daftar Film yang Dibintangi Fauzi Baadilla yang Kini Komisaris Pos Indonesia: Koruptor Hingga Doktor

Fauzi Baadilla dan Muhammad Budi Djatmiko diangkat menjadi Komisaris Independen PT Pos Indonesia (Persero).

20 Juli 2024 | 20.24 WIB

Image of Tempo
Perbesar
Fauzi Badilla. ANTARA/Reno Esnir

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

TEMPO.CO, Jakarta - Fauzi Baadilla dan Muhammad Budi Djatmiko diangkat menjadi Komisaris Independen PT Pos Indonesia (Persero). Pengangkatan ini dilakukan oleh Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Pengangkatan keduanya ditetapkan dalam Rapat Umum Pemegang Saham PT Pos Indonesia yang dilakukan pada Kamis, 18 Juli 2024. Fauzi Baadilla selama ini dikenal sebagai aktor yang telah banyak membintangi film. Berikut beberapa film yang pernah dibintanginya.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

I am Hope (2016)

Berbeda dari peran sebelumnya, dalam film ini ia berperan sebagai dokter. "Di film ini gua diminta untuk ngeluarin karakter yang sifatnya kontradiktif. Pokoknya gimana caranya lo ngomong sebaik mungkin, semanis mungkin tapi efeknya negatif," ujar Fauzi, Rabu, 30 Desember 2015 saat ditemui di Universitas Al Azhar Jakarta.

Menjadi salah satu aktor yang terlibat dalam film ini, Fauzi mengaku sangat senang dan bangga. "Gua yakin enggak akan ada aktor yang menolak main film ini," kata mantan suami model asal Uzbekistan, Senk Lotta ini. 

Pasalnya film I am Hope ini ia tidak sekedar bermain tapi juga meakukan gerakan sosial, di antaranya menyumbangkan sebagian profit film ke yayasan-yayasan kanker di Indonesia. "Jadi, seperti beramal secara enggak langsung," ujarnya. Film ini tayang pada Februari 2016.

Dreams (2016)

Fauzi Baadilla kembali dipercaya memerankan tokoh antagonis. Aktor yang akrab dipanggil Oji ini menjadi sosok jahat dalam film Dreams garapan sutradara Guntur Soeharjanto. Dalam film Dreams, Fauzi akan menzalimi tokoh protagonis, Fatin Shidqia Lubis.

"Tugas gue di film ini memberi efek negatif seberat-beratnya. Gimana caranya penonton menikmati film ini dengan membenci karakter gue," ujar Fauzi kepada Tempo saat ditemui di Restoran Sari Manis, Jakarta, Kamis, 11 Juni 2015.

Ia mengaku tak merisaukan kemungkinan akan dibenci penonton karena kerap memainkan tokoh jahat. "Suka enggak suka, itu urusan mereka. Kalaupun mereka jadi benci gue, enggak masalah. Namanya juga film," kata Fauzi.

Sebelum Pagi Terulang Kembali (2014)

Dalam film ini Fauzi berperan sebagai seorang koruptor, film ini sendiri telah tayang pada 2014. Film hasil kerja sama dengan KPK (Komisi Pemberantasan Korupsi) ini memang memberikan contoh dan pesan mengenai tindakan korupsi yang tanpa kita sadari juga terjadi di lingkungan kecil, seperti keluarga. 

"Film ini sangat menarik. Ketika ditawarkan pertama kali, saya langsung mengiyakan karena saya bangga bisa membantu memerangi korupsi dari hal yang saya bisa, yaitu dengan bermain film," ujar Fauzi saat ditemui di kawasan Sarinah, Jakarta, Jumat, 2 Mei 2014.

Fauzi mengaku ia lebih memilih berakting dalam film untuk memerangi korupsi. Selain itu ia lebih ingin berfokus dalam bidang yang dimengerti dibanding terlibat masuk dalam politik. 

"Saya lebih baik berakting, fokus pada skrip film ini, ketimbang mengikuti isu politik Tanah Air, terlebih tentang korupsi yang membuat saya muak melihatnya," kata  Fauzi Baadilla lagi.

YOLANDA AGNE | ANINDYA LEGIA PUTRI | DINI TEJA | LUHUR PAMBUDI
Pilihan editor: Al-Pacino, Panutan Fauzi Baadilla dalam Akting

Image of Tempo

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Image of Tempo
>
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus