Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Teroka

Dari Gang ke Gelanggang

Silem Amanatun Soe BC menjadi wadah anak-anak muda di Depok, Jawa Barat, untuk berlatih tinju sekaligus menekan angka tawuran.

1 September 2024 | 00.00 WIB

Image of Tempo
Perbesar

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Poin penting

  • Silem Amanatun Soe Boxing Camp menjadi wadah anak-anak muda di Depok, Jawa Barat, untuk berlatih tinju.

  • Sasana sederhana itu mendapat bantuan dari Pemerintah Kota Depok serta berfungsi sebagai salah satu ajang pencarian talenta atlet.

  • Sasana ini bertujuan mengurangi angka tawuran dan pergaulan bebas di kalangan anak-anak muda Depok.

BUK, Buk, Buk. Suara pukulan terdengar keras silih berganti dari sebuah gang di Kota Depok, Jawa Barat. Kegaduhan tersebut terdengar dari sasana tinju sederhana bernama Silem Amanatun Soe (SAS) Boxing Camp Depok di Gang Mawar I, Sukamaju, Cilodong, Depok, Jawa Barat.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Sejumlah petinju berlatih di sasana yang didirikan pada 2018 oleh Silem Serang, 33 tahun, itu dan menjadi lokasi pembibitan atlet tinju lokal. Pemerintah Kota Depok melalui Komite Olahraga Nasional Indonesia atau KONI Depok membantu keberlangsungan fasilitas olahraga ini dengan memberikan bantuan samsak dan sarung tinju. 

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Tak hanya menjadi tempat latihan, SAS Boxing Camp Depok juga rutin menggelar pertandingan dengan tajuk "Baku Falungku" yang menjadi ajang pencarian bakat petinju muda. Ring mereka terbuka bagi siapa pun yang tertarik dengan tinju, termasuk para pelajar SMA yang ingin menyalurkan rivalitas mereka dengan cara yang lebih sportif, adu pukul di ring tinju. "Biasanya mah tawuran. Sekarang saya mau coba berantem dengan tinju. Kan lagi hits tuh. Apa-apa diselesaikan di ring tinju," kata Ale, pelajar SMA di Depok. 

Niat pelajar seperti Ale sejalan dengan niat awal pendirian SAS Boxing Camp Depok. "Untuk anak-anak remaja di Kota Depok agar berhenti tawuran dan terhindar dari pergaulan bebas dengan berlatih tinju," kata Silem.

Saat ini, ada delapan petinju yang rutin berlatih di SAS Boxing Camp Depok. Sebagian dari mereka merupakan juara di berbagai kompetisi, seperti Jakarta Boxing Open dan Street Boxing Polda Metro Jaya. Target berikutnya dari Silem dan kawan-kawan adalah menembus seleksi Pra-Pekan Olahraga Nasional atau Pra-PON sehingga bisa mewakili Jawa Barat dalam Pekan PON berikutnya, yang akan berlangsung pada 2028 di Nusa Tenggara Barat serta Nusa Tenggara Timur. 

Latihan punching pad di SAS Boxing Depok, Jawa Barat. ANTARA/Asprilla Dwi Adha

SAS Boxing Depok yang dibangun di ruang terbuka di Gang Mawar 1, Sukamaju, Cilodong, Depok, Jawa Barat. ANTARA/Asprilla Dwi Adha

Petinju berlatih sparring ringan di SAS Boxing Depok, Jawa Barat. ANTARA/Asprilla Dwi Adha

Petinju membaca berita-berita tinju mancanegara sebagai motivasi di SAS Boxing Camp Depok, Jawa Barat. ANTARA/Asprilla Dwi Adha

Pelajaran tidak hanya didapat di ring tinju, tapi juga dari mengamati video pertandingan tinju di YouTube di SAS Boxing Depok, Jawa Barat. ANTARA/Asprilla Dwi Adha

Warga menonton pertandingan tinju yang diselenggarakan di SAS Boxing Depok, Jawa Barat. ANTARA/Asprilla Dwi Adha

Pelajar SMA menjajal bertanding tinju di SAS Boxing Depok, Jawa Barat. ANTARA/Asprilla Dwi Adha

Petinju SAS Boxing Depok, Andy Taniu (kanan), melepaskan pukulan uppercut dalam pertandingan tinju kelas 51 kilogram di GOR Bulungan, Jakarta. ANTARA/Asprilla Dwi Adha

Pelatih SAS Boxing Depok, Silem Serang (kanan), memberikan instruksi kepada atletnya di GOR Bulungan, Jakarta. ANTARA/Asprilla Dwi Adha

Piagam penghargaan yang diraih para petinju di SAS Boxing Depok, Jawa Barat. ANTARA/Asprilla Dwi Adha

Pelatih SAS Boxing Depok, Silem Serang (ketiga dari kiri), berfoto bersama para anak-anak asuhnya di SAS Boxing Depok, Jawa Barat. ANTARA/Asprilla Dwi Adha

Teks dan Foto: Asprilla Dwi Adha
Editor: Andika Wahyu

Image of Tempo
Image of Tempo
Berlangganan Tempo+ untuk membaca cerita lengkapnyaSudah Berlangganan? Masuk di sini
  • Akses edisi mingguan dari Tahun 1971
  • Akses penuh seluruh artikel Tempo+
  • Baca dengan lebih sedikit gangguan iklan
  • Fitur baca cepat di edisi Mingguan
  • Anda Mendukung Independensi Jurnalisme Tempo
Lihat Benefit Lainnya
Image of Tempo

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Image of Tempo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus