Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Bandung - Kelompok seniman Institut Drawing Bandung menggelar acara menggambar bersama kalangan seniman dan warga di sekitar Gedung Merdeka, Jalan Asia-Afrika, Bandung. Berlangsung sejak Ahad, 8 Mei hingga 13 Mei 2022, seluruh hasil gambar akan dipamerkan di Galeri Pusat Kebudayaan Jalan Naripan nomor 9 Bandung pada 14-17 Mei 2022.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
“Gambarnya bebas, tidak hanya cosplay hantu di sekitar lokasi,” kata ketua panitia Andi Yudha, Ahad, 8 Mei 2022.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Kegiatan bertajuk Marakayangan: MEInggambar di Asia-Afrika itu merupakan kegiatan kedua yang diselenggarakan oleh Institut Drawing Bandung. Acara perdananya digelar sebelum pandemi yaitu pada 29 September 2019 di Jalan Ir. H. Djuanda atau Dago, Bandung, dengan peserta sebanyak 400 orang. Hari kegiatan itu sekaligus menandai hari kelahiran Institut Drawing Bandung.
Dengan kredo setiap orang bisa menggambar, kelompok seniman Bandung itu mengajak siapa pun untuk menggambar bersama tanpa batasan latar belakang. Pada perhelatan kali ini menurut Andi, jumlah peserta yang mendaftar telah melewati angka 350 orang.
Bangunan cagar budaya Gedung Merdeka di Jalan Asia-Afrika Bandung. (ANWAR SISWADI)
Adapun soal pemilihan lokasi menggambar yaitu di Jalan Asia Afrika dan sekitarnya, untuk menandai titik awal rangsangan gagasan yang menyimpan ingatan kolektif tentang semangat dan geliat bangsa-bangsa merdeka di kawasan Asia-Afrika dan cita-cita bersama untuk merawat dan mengembangkan perdamaian dan persaudaraan.
Istilah marakayangan dari bahasa Sunda yang berarti gentayangan, merujuk pada munculnya fenomena unik pada kegiatan wisata di Bandung. Beberapa tahun belakangan ini di sekitar Gedung Merdeka khususnya, sekelompok orang menggunakan aneka kostum hantu, badut, juga superhero komik atau film. Mereka mendapatkan penghasilan dari wisatawan yang berfoto bareng.
Adapun istilah MEInggambar menurut Andi, dibuat untuk ikut merayakan bulan menggambar nasional setiap Mei. Karena masih dalam suasana pandemi, panitia membebaskan peserta untuk menggambar di lokasi langsung atau dari rumah.
“Pesertanya yang ikut dari berbagai daerah di Indonesia,”ujarnya. Selain warga Bandung, mereka antara lain berasal dari wilayah Jawa Barat, Jabodetabek, hingga Bali.
ANWAR SISWADI
Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik Tempo.co Update untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram lebih dulu.