Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Metallica, band heavy metal asal Amerika Serikat, telah menorehkan sejarah panjang dalam industri musik.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Dibentuk pada tahun 1981 di Los Angeles oleh James Hetfield, gitasi dan vokalis dan Lars Ulrich, Metallica telah menjadi salah satu band paling berpengaruh dan sukses dalam genre heavy metal.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Selama hampir empat dekade berkarir, Metallica telah menghasilkan sejumlah album ikonik yang mempengaruhi puluhan juta penggemar musik di seluruh dunia.
Album Metallica
Metalshout menyebutkan bahwa hingga saat ini, Metallica telah merilis total 10 album studio, delapan album live dengan tiga pertunjukan diperpanjang, 43 single 10 album video, 42 video musik, satu album soundtrack, tiga album kolaborasi, dan satu set kotak, album live
Perjalanan bermusik mereka dimulai dengan debut lagu Hit The Lights pada 1982. Setelah itu kemudian disusul oleh album pertama dari band ini, yaitu Kill 'Em All pada 1983.
Sejak saat itu, Metallica semakin dikenal dengan berbagai karya musik aliran cadas mereka. Band ini merilis beberapa album sukses lainnya seperti "Load" (1996), "Reload" (1997), "St. Anger" (2003), "Death Magnetic" (2008), dan "Hardwired... to Self-Destruct" (2016).
Album-album ini tidak hanya mendapatkan popularitas tinggi, tetapi juga mendapat pengakuan dan mempertahankan status Metallica sebagai salah satu band metal paling berpengaruh di dunia.
Pada tahun 2022, Metallica kembali menghebohkan dunia musik dengan mengumumkan rencana untuk merilis album baru. Album yang diberi nama S&M2 menjadi karya yang sangat ditunggu-tunggu oleh penggemar setia band ini. Tahun 2023 ini, Metallica juga merilis album paling barunya yang berjudul 72 Seasons yang dirilis pada April lalu.
Dalam sebuah wawancara dengan Variety, sang frontman James Hetfield menyatakan bahwa band ini masih merasa terinspirasi untuk terus menciptakan musik baru dan terus berkarya.
Selain menjadi salah satu band heavy metal paling sukses dan berpengaruh di dunia, Metallica juga telah mencatatkan diri sebagai band dengan pendapatan tertinggi. Melalui tur dunia yang sukses dan penjualan album yang luar biasa, band ini berhasil mengumpulkan kekayaan yang signifikan.
Tur Dunia 2023-2024
Dalam laporan Variety , Metallica juga telah mengumumkan serangkaian konser besar untuk tahun 2023 dan 2024. Tur dunia M72 Metallica akan melibatkan band bermain dua malam di setiap kota yang dikunjunginya, dengan setiap No Repeat Weekend menampilkan dua setlist dan lineup pendukung yang benar-benar berbeda.
Tur M72 akan menampilkan desain panggung in-the-round yang baru dan berani yang memindahkan Metallica Snake Pit yang terkenal ke tengah panggung, serta I Disappear full-tour pass dan debut tiket dengan harga diskon untuk penggemar di bawah usia 16 tahun.
Tur tersebut membuktikan bahwa popularitas Metallica tidak pernah luntur dan terus mendominasi panggung heavy metal dan rock global. Metallica telah membuktikan diri sebagai band yang kuat dan tak terkalahkan dalam industri musik cadas. Bertahan menjadi pionir dalam genre heavy metal dan terus menginspirasi generasi musisi baru.
Dengan sepak terjangnya yang mengesankan, Metallica tidak hanya menjadi ikon dalam heavy metal, tetapi juga melampaui batasan genre dan mendapatkan pengakuan di seluruh industri musik. Torehan 9 Grammy Awards adalah bukti yang lain.
METALSHOUT | METALLICA | ALL MUSIC | VARIETY
Pilihan editor: 60 Tahun James Hetfield, Hikayat Gitaris Metallica yang Legendaris