Scroll ke bawah untuk membaca berita

Logo
Seni

Lima Tahun Jadi Drummer Cokelat, Axel Andaviar Didepak?

Axel Andaviar dikabarkan keluar band Cokelat. Namun ia turut mendukung dan senang terkait rencana reuni ke formasi awal band tersebut

2 Desember 2022 | 16.52 WIB

Para personel band Cokelat/ANTARA
Perbesar
Para personel band Cokelat/ANTARA

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo

TEMPO.CO, Jakarta - Setelah bergabung lebih dari lima tahun, Axel Andaviar dikabarkan keluar dari band Cokelat. Melalui official social media Cokelat, mereka mengunggah potongan video comeback-nya Kikan dan Ervin. Hal ini menandakan Cokelat reuni kembali ke formasi awal setelah 12 tahun berpisah.

Sebelumnya Axel resmi masuk dalam line-up band Cokelat untuk mengisi posisi sebagai penggebuk drum. Saat itu, formasi band asal Kota Bandung ini diperkuat oleh Edwin Marshal Sjarif (gitar), Ronny Febry Nugroho (bass), Jackline “J” Rossy (vokal) dan Axel Andaviar. Sebagai informasi, Axel menjalani masa sebagai additional drummer selama lima tahun, baru kemudian ia diangkat sebagai personel tetap saat tahun 2017.

Baca : Ditinggal Vokalis, Bagaimana Nasib Band Cokelat ?

Menyoal statusnya bersama band Cokelat, Axel baru-baru ini telah memberikan pernyataanya dalam kanal Youtube Ferdy ELEMENT. Menurutnya, keputusan pemberhentiannya tersebut dilakukan secara mendadak.

"Basically sih, gua udah nggak di Cokelat sebenernya," ucap Axel, sembari meyakinkan Ferdy ELEMENT, pada video di kanalnya yang diunggah pada Kamis, 24 November 2022.

Meskipun begitu, ia tidak pernah menyatakan secara resmi bahwa dirinya telah keluar dari Cokelat. Jadi ia mengatakan bahwa posisinya sekarang masih abu-abu, antara diberhentikan atau dikeluarkan.

Diketahui bahwa Alex berhenti ketika Cokelat reuni kembali baru-baru ini. Ia mengakui kaget lantaran tidak dapat berekspektasi atas keputusan tersebut. Jika dibilang kecewa, ia pastinya kecewa karena tidak ada pembicaraan sebelumnya.

"Gua berusaha memposisikan diri bukan sebagai korban, karena ketika gua bercerita serasa gua yang menjadi korbannya terkait reuni ini," tambahnya.

Keputusan tersebut tidak membuatnya patah semangat. Ia justru telah merasa bangga diangkat di band Cokelat karena pernah berpartisipasi merumuskan banyak hal bersama anggota lain di Cokelat.

"Misalkan itu akhirnya kembali dengan formasi awal, gua akan happy dengan hal itu," ujarnya. 

Terakhir ia berharap tanpa kehadirannya di Cokelat, akan membuahkan hasil yang baik pula. Bahkan secara terang-terangan ia mendukung dan senang akan reuni ke formasi awal. Ia menyadari mungkin jalan ini adalah yang terbaik bagi semua pihak. "Mungkin dari pihak Cokelatnya bisa berjalan sesuai yang diharapkan dan bisa besar lagi," pungkasnya.

FATHUR RACHMAN

Baca : Rilis Singel Agresi, Cokelat Ingin Lebih Bebas Berekspresi

Ikuti berita terkini dari Tempo di Google News, klik di sini 

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus