Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Seni

Pandji Pragiwaksono Siap Spesial Show Mens Rea, Ini Deretan Pertunjukannya yang Lain

Komika Pandji Pragiwaksono bakal menggelar stand up comedy show-nya ke-10 pada 2025 bertajuk Mens Rea. Berminat nonton?

18 Juni 2024 | 18.15 WIB

Pandji Pragiwaksono. Foto: Youtube Pandji.
Perbesar
Pandji Pragiwaksono. Foto: Youtube Pandji.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x100

TEMPO.CO, Jakarta - Komika Pandji Pragiwaksono bakal menggelar stand up comedy show-nya yang ke-10 pada 2025 mendatang. Tur spesial bertajuk “Mens Rea” itu akan dilangsungkan di 11 kota di Indonesia termasuk Jakarta, serta di 5 kota dunia. Sesuai makna Mens Rea yang berarti niat jahat, dalam pertunjukan bertema politik itu, Pandji akan mengungkapkan niat jahat perpolitikan di Tanah Air.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x100

“Dalam Stand Up Comedy Special ke 10, Pandji Pragiwaksono ingin memberi pesan bahwa tidak ada niat jahat dari yang dia bawakan di atas panggung hanyalah komedi dengan tujuan membuat penonton tertawa,” ujarnua, seperti dikutip dari laman Mensrea.id.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x600

Berikut deretan stand up comedy show yang pernah digelar Pandji Pragiwaksono

1. Twivate Concert

Pandji memulai kariernya sebagai seorang komika atau pelawak tunggal pada 2010. Pertunjukan pertamanya adalah Twivate Concert yang ia lakukan pada April tahun itu. Pandji pun memantapkan niatnya untuk membangun awareness masyarakat tentang lawak tunggal. Ia bersama Raditya Dika lalu mencetus gagasan adanya kompetisi Stand Up Comedy Indonesia (SUCI) di Kompas TV.

2. Bineka Tunggal Tawa

Pandji kemudian memproduksi sendiri acara komedi tunggal spesialnya di Teater Usmar Ismail, Bhinneka Tunggal Tawa pada 28 Desember 2011. Pertunjukan itu berkapasitas 400 penonton, di mana dihadiri ratusan penggemar. Dia tampil di dua show yang menampilkan pelawak tunggal pembuka Ernest Prakasa, Sam D. Putra, Luqman Baihaqi, dan lainnya.

3. INDONESIA:

Pada 8 Desember 2012, Pandji kembali menggelar pertunjukan spesial dengan nama INDONESIA: di Museum Nasional atau Museum Gajah, di hadapan 800 penonton. Ini adalah gabungan konser hip hop, komedi tunggal Merdeka Dalam Bercanda, peluncuran buku Berani Mengubah, dan peluncuran album keempatnya, Album 32.

4. Mesakke Bangsaku

Pertunjukan spesial berikutnya digelar pada 2013, bertajuk Mesakke Bangsaku di Teater Besar Jakarta, dengan kapasitas 1200 penonton. Pertunjukan ini merupakan akhir dari perjalanan tur Mesakke Bangsaku yang sebelumnya telah berkeliling ke beberapa kota di Indonesia.

5. Mesakke Bangsaku World Tour

Pada 2014, Pandji menjadi orang Indonesia pertama yang keliling dunia dengan karyanya, melalui Mesakke Bangsaku World Tour, yang menyambangi 11 kota di 7 negara di 4 benua.

6. Juru Bicara

Dua tahun berselang, perjalanan stand up comedy world tour Pandji dilanjutkan dengan Juru Bicara yang berkeliling ke 24 kota di 5 benua. Juru Bicara ini merupakan tur dunia keduanya Pandji, setelah Mesakke Bangsaku. Rangkaian tur dunia Juru Bicara ini ditutup di The Kasablanka Hall Jakarta, di hadapan 3500 penonton.

7. Pragiwaksono Stand Up Comedy World Tour

Pada 2018, Pandji kembali menbuat tur internasional bertajuk Pragiwaksono Stand Up Comedy World Tour. Penutupan pertunjukan itu digelar Plenary Hall Jakarta Convention Center, pada 26 Januari 2019, di hadapan 5000 penonton. Kala itu Pandji juga mengumumkan stand up comedy world tour selanjutnya di 2020, bertajuk Komoidoumenoi. Namun saat itu masih dirahasiakan lokasi acaranya.

8. Septictank

Pada Maret 2019, Pandji kembali menyelenggarakan pertunjukan di Auditorium Universitas Sanata Dharma, Yogyakarta, berkapasitas 1200 penonton. Pertunjukan bertajuk Septictank dengan tema 100 persen politik ini, diadakan bertepatan dengan perilisan buku yang berjudul sama. Menurut Pandji, terjun ke politik itu sama seperti masuk ke dalam Septictank: mau tak mau senggolan dengan kotoran.

9. Hiduplah Indonesia Maya

Pandji kembali mengadakan Stand Up Comedy Special berjudul Hiduplah Indonesia Maya pada November 2019. Pertunjukan ini diadakan di Ciputra Artpreneur, Jakarta, yang juga merupakan akhir dari rangkaian tur Hiduplah Indonesia Maya yang sebelumnya telah berkeliling ke beberapa kota di Indonesia.

Show ini diadakan untuk mengakomodasi penikmat karyanya yang tidak sempat menonton Septictank di Yogyakarta. Sebab kala itu materi Septictank batal dirilis Digital Download-nya karena materi yang terlalu berbahaya. Hiduplah Indonesia Maya berisikan 50 persen materi Septictank dan 50 persen materi terbaik dari Pandji Pragiwaksono.

10. Keadaan Kahar

Pada awal 2020, tur dunia Komoidoumenoi diumumkan akan berjalan mulai April dan ditutup di Istora Senayan Jakarta, pada Desember 2020. Namun gelaran tertunda ke 2021 karena terjadi pandemi Covid-19. Di penghujung 2020 Pandji lalu mengadakan pertunjukan stand up comedy, dengan judul Keadaan Kahar, sebagai respon terhadap kondisi pandemi yang sedang terjadi.

Acara ini diadakan di SKYE Jakarta dan menjadi pertunjukan pertama dari Pandji Pragiwaksono yang diadakan Hybrid. Penonton terbagi 2 jenis, menonton langsung di lokasi acara sebanyak 66 orang, dan menggaet sekitar 1000 pasang mata via Live Streaming.

11. Ternyata Ini Sebabnya

Pandemi belum mereda juga pada 2021, tur dunia Komoidoumenoi pun kembali ditunda hingga 2022. Di akhir 2021 Pandji kembali mengadakan pertunjukan stand up comedy berjudul Ternyata Ini Sebabnya, yang diadakan di Beer Garden, SCBD, Jakarta. Pertunjukan ini kembali diadakan dengan kapasitas terbatas, hanya 150 penonton offline. Tetapi disiarkan juga secara live dan menggaet sekitar 2000 pasang mata via daring.

12. Komoidoumenoi

Tur nasional Komoidoumenoi akhirnya bergulir, dimulai pada Agustus hingga Desember, namun tidak secara internasional. Pertunjukan ini memulai kick off-nya di Yogyakarta, dan ditutup dengan megah di Istora Senayan Jakarta pada 4 Desember 2022 di hadapan 7500 penonton. Pertunjukan ini juga dilaksanakan secara Hybrid, untuk mengakomodasi penonton dari beberapa kota yang akhirnya dibatalkan.

Komoidoumenoi membuat Pandji Pragiwaksono menorehkan sejarah baru di dunia stand up comedy di Indonesia. Show ini menjadi pertunjukan tunggal dari Pandji Pragiwaksono yang terbanyak dari jumlah penonton, dengan total lebih dari 10.000 pasang mata yang menyaksikan, baik di Istora Senayan, maupun dari rumah via Live Streaming. Pandji juga mengatakan, tur dunia Komoidoumenoi akan diadakan di 2023.

close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x100
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus