Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Seni

Yang Paling Ditunggu Seringai Setiap Kali Tampil di Soundrenaline

Soundrenaline tahun ini akan diadakan di Garuda Wisnu Kencana, Bali, pada 7 - 8 September 2019.

1 Agustus 2019 | 16.24 WIB

Pada tahun 2002, Arian mendirikan band di Jakarta bersama Edy Khemod. Keduanya kemudian bertemu dengan Ricky Siahaan (gitaris) dan Sammy Bramantyo (basis) dan sepakat membentuk band yang diberi nama 'Seringai'. TEMPO/Aditia Noviansyah
Perbesar
Pada tahun 2002, Arian mendirikan band di Jakarta bersama Edy Khemod. Keduanya kemudian bertemu dengan Ricky Siahaan (gitaris) dan Sammy Bramantyo (basis) dan sepakat membentuk band yang diberi nama 'Seringai'. TEMPO/Aditia Noviansyah

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x100

TEMPO.CO, Jakarta - Kelompok musik Seringai menjadi salah satu pengisi panggung Soundrenaline 2019. Ini bukan pertama kalinya band beraliran metal tersebut tampil di acara musik tahunan ini. Setidaknya lebih dari 10 kali mereka tampil di acara tersebut.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x100

Vokalis Seringai, Arian menuturkan kelompok musiknya tampil sejak band mereka belum dikenal dan ditempatkan di panggung pembuka, hingga akhirnya mereka merasakan panggung utama. "Yang ditunggu sebenarnya back stage atau di hotel, ketemu sama teman-teman," ujar Arian dalam konfrensi pers di kawasan Gunawarman, Jakarta Selatan, Rabu 31 Juli 2019. Menurut dia, bertemu dengan sesama musikus merupakan momentum yang paling menyenangkan.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x600

Acara musik Soundrenaline telah berlangsung selama 17 tahun. Untuk tahun ini akan diadakan di Garuda Wisnu Kencana, Bali, pada 7 - 8 September 2019. Sejumlah musikus dan seniman dari berbagai gender akan hadir. Di antaranya Barasuara, Ran, Maliq and The Essentials, Kunto Aji, Tulus, Kelompok Penerbang Roket, Ardhito Pramono, The Sigit, dan Feast.

Selain itu, ada pula Glenn Fredly, Padi Reborn, Prject Pop, Dead Squad, Fourtwnty, Burgerkill, Mocca, The Sigit, Steven and The Coconot Treez, Navicula, Fiersa Besari, Rocket Rockers, Danilla, Elephand Kind, Jason Ranti, Realiti Club, Revenge The Fate, Adhitia Sofyan, Feel Koplo, The Dissland, GYM & SYM. Ditambah lagi Gugun Blues Shelter, Mondo Gascaro, Kimokal, Tashoora, Basejam, Jamrud, Tuan 13, FSTVLST, Diskoria, Kahitna, Hivi, The Hydrant, Mantra Vutura, Jambinia, Pamungkas, Shaggy Dog, Efek Rumah Kaca, Dipha Barus, The Upstairs, dan Pee Wee Gaskin.

Selain panggung yang megah dengan sederet musikus yang mumpuni, Art Director Soundernaline 2019, Saleh Husein mengatakan akan menampilkan empat elemen seni di lokasi acara. Empat elemen seni itu adalah kontemporer, media baru, pop, dan street art.

Tiket pre-sale Soundernaline 2019 dibuka pada harga Rp 300 ribu untuk dua hari pertunjukan. Sedangkan untuk tiket early bird, seharga Rp 200 ribu sudah ludes terjual.

close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x100
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus