<font size=2 color=#990000>Syahrini</font> <br />Gelar Kanjeng Mas Ayu

Ulang tahun masih sebulan lagi, tapi penyanyi Syahrini telah mendapat kado istimewa. Dua pekan lalu, Keraton Surakarta memberikan gelar kanjeng mas ayu kepada wanita kelahiran Bogor, Jawa Barat, ini. Gelar tertinggi bagi perempuan di Keraton Surakarta ini merupakan kehormatan, terlebih dia sama sekali tak memiliki darah bangsawan Surakarta. ”Aku bersyukur sekali mendapat gelar ini,” ujar nona 27 tahun ini.

Sebagai keluarga Keraton, Rini—panggilan akrab Syahrini—harus ikut memikul tanggung jawab menjaga nama baik Istana Surakarta. ”Aku dipilih karena dinilai bisa mewakili generasi muda dan memberikan pengaruh yang baik untuk melestarikan budaya bangsa,” dia menambahkan. Teladan itu, antara lain dalam sikap, tutur kata, dan sopan-santun, sesuai dengan adat Timur.

Namun, dalam keseharian Rini mengaku tak akan banyak berubah. ”Aku akan tetap jadi diriku sendiri,” kata alumnus Fakultas Hukum Universitas Pakuan, Bogor, ini. Dia hanya berjanji akan menjadikan gelar ini sebagai cambuk untuk meningkatkan kemampuan dan kualitas di dunia seni yang digelutinya.