B ERDEBAT dengan adiknya sendiri membuat Andi Mallarangeng, 39 tahun, canggung. Acara bertopik amandemen konstitusi ini disiarkan oleh sebuah stasiun televisi, dua pekan lalu. ”Saya bingung harus memanggil dia apa, dik, bung, atau apa,” ujarnya.
Pun Rizal Mallarangeng, yang dua tahun lebih muda. Soalnya, dia sehari-hari biasa memanggil Anto kepada kakaknya. ”Akhirnya saya panggil Bung Andi saja,” ujar Rizal sambil tertawa.
Dalam soal politik, duo Mallarangeng itu memang selalu berbeda pandangan. Setiap bertemu dalam acara keluarga, mereka berdebat selama berjam-jam. ”Sampai para istri kami ngambek karena merasa dicuekin,” kata sang adik.
Kesamaannya? Keduanya sama-sama lulusan Universitas Gadjah Mada dan meraih gelar doktor di Amerika Serikat. Mereka juga sama-sama menggemari tenis. Istri mereka pun sama-sama orang Yogyakarta. Satu hal lagi, kata Andi, ”Kami juga saling membanggakan, karena sama-sama menjadi pengamat politik terkenal di Indonesia, ha-ha-ha....”
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini