Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Poin penting
Pandemi tak menghentikan DJ Delizious Devina dan DJ Winky Wiryawan berkarya.
Konser virtual di Instagram dan TikTok untuk penggemar yang sedang isolasi mandiri.
Pandemi mengurungkan Winky berhenti jadi DJ.
PANDEMI Covid-19 tak menyurutkan semangat musikus dan disc jockey Devina Rosadi untuk berkarya. Perempuan 45 tahun dengan nama panggung DJ Delizious Devina ini ikut terkena dampak pembatasan kegiatan masyarakat yang membuat acara hiburan sepi. Minimnya jadwal manggung membuat Devina rindu tampil “mengoplos” musik di depan khalayak. "Saat ini memang enggak bisa perform karena sangat terbatas," kata Devina kepada Hafsah Chairunnisa dari Tempo, Rabu, 8 September lalu.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Tak bisa berpentas secara fisik, Devina mengalihkan penampilannya ke media sosial. Ia sering menyiarkan langsung aksinya di TikTok ataupun Instagram. Lengkap dengan turntable, penyuara jemala, mikrofon, dan pelantang suara, DJ yang pernah berkolaborasi dengan sederet musikus dan grup musik kondang di Tanah Air ini tampil layaknya sedang berkonser di klub-klub.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Devina menuturkan, banyak penggemarnya berterima kasih atas pertunjukannya di media sosial. Aksinya menjadi pengobat rindu bagi mereka yang tidak bisa berajojing selama masa pandemi. Penampilannya juga dinikmati penggemarnya yang sedang dirawat karena Covid-19. "Kebetulan beberapa fan sedang isolasi mandiri dan butuh hiburan. Mereka cerita imunnya naik saat mendengarkan aku live," ujarnya.
Nurayendra Irwindo alias Winky Wiryawan juga menggelar konser virtual. Pria yang akrab disapa DJ Winky ini mengatakan pandemi telah mengubah jalan kariernya sebagai disc jockey. Ia semula berpikir untuk berhenti menjadi DJ karena merasa bosan. Lalu pagebluk terjadi hingga berbulan-bulan. Ia tidak bisa tampil di panggung dan beberapa sponsor membatalkan kontrak dengannya.
DJ Winky Wiryawan. Instagram @winkywiryawan912
Sebagian sponsor lain mengajak Winky menggelar konser virtual. Kendati konser disiarkan lewat streaming, penontonnya ternyata hanya 200-an orang. "Akhirnya gue bilang ke manajer, gue mau nge-DJ tanpa sponsor, lalu memainkan anthem gue zaman dulu," ucap Winky, 45 tahun, saat dihubungi Tempo, Rabu, 8 September lalu.
Tampil virtual dari rumah dan disiarkan lewat Instagram, Winky justru bisa meraup hingga belasan ribu penonton dengan memainkan lagu-lagu jadul. Selain mereka yang ingin bernostalgia, banyak penggemar Winky adalah anak muda yang penasaran dengan musik lawas yang ia ramu. "Gue merasa nemuin formula baru, bahkan mendapat lebih banyak sponsor," tuturnya.
Selain untuk bekerja, Winky menggelar konser virtual buat menghibur dan menyemangati para penggemarnya yang sedang menjalani isolasi mandiri karena Covid-19. "Banyak yang chat gue mengabari sedang isoman (isolasi mandiri), bahkan ada yang mengirim foto sedang di ruangan rumah sakit," katanya.
Winky membalas obrolan dan menampung permintaan lagu mereka, lalu memutarkannya seraya mengucapkan semoga mereka lekas sembuh. Ia tak lupa menyebutkan nama penggemar yang meminta diputarkan lagu tersebut. "Responsnya banyak dan positif semua. Katanya makin bersemangat dan imunnya naik," ujar Winky.
- Akses edisi mingguan dari Tahun 1971
- Akses penuh seluruh artikel Tempo+
- Baca dengan lebih sedikit gangguan iklan
- Fitur baca cepat di edisi Mingguan
- Anda Mendukung Independensi Jurnalisme Tempo