Bermotoria ke negeri seberang

PENGEMUDIKAN mobil dan naik sepeda motor jelas berbeda. "Pengendara mobil itu dibawa kendaraan yang dikemudikan, sedangkan mengemudikan sepeda motor itu mengendalikan kendaraan itu," kata R.A.J. Lumenta bekas direktur utama Garuda. Ia berkata begitu dari atas sadel sepeda motor BMW 1.000 cc di Medan. Bersama 14 pengurus Ikatan Motor Besar Indonesia (IMBI), Lumenta menjelajahi Pulau Sumatera, dengan rute Bengkulu, Padang, Sibolgaj Medan. Lalu menyeberang ke Penang, dan berkeliling di Malaysia. Terus ke Muangthai Selatan. "Mumpung masih ada umur dan kondisi tubuh baik," katanya lagi. Perjalanan ini juga membawa misi khusus Menhankam Benny Moerdani. "Pak Benny minta agar IMBI membalas kunjungan ke Malaysia," kata Lumenta. Tahun lalu, Letnan Jenderal Dato Sri Mohammed bin Ngah Said, Ketua Tentara Udara Diraja Malaysia, menjelajah Sumatera terus ke Bali dengan bersepeda motor BMW. Tak takut mengalami kecelakaan lagi? "Kalau orang jatuh di kamar mandi, apa dia lalu tidak berani mandi lagi?" kata penggemar berat motor sejak tahun 1946 ini. Pertengahan tahun lalu, Lumenta pernah jatuh dari sepeda motor gara-gara disrempet bis kota. Kecelakaan ini mematahkan tangan, tulang rusuk dan selangkanya. Setelah sembuh ia tetap ngebut, di jalan tol Serang kecepatan sepeda motornya mencapai 240 km/jam. Lumenta betul-betul tak takut mandi.