Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Tokoh

Berita Tempo Plus

Djenar Maesa Ayu: Bir dan Rokok

28 Agustus 2006 | 00.00 WIB

pt_jenar0927.jpg
Perbesar
pt_jenar0927.jpg

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Djenar Maesa Ayu, 33 tahun, tak bisa lepas dari bir dan rokok. Di ma-na pun dia nongkrong-, selalu ada sekaleng bir di de-kat-nya dan rokok di ta-ngannya. ”Kalau nggak ada dua-du-anya, aku nggak bisa me-nulis,” kata penulis buku Me-reka Bilang Saya Mo-nyet itu.

Ia mengaku tak bisa di-te-ma-ni satu atau dua kaleng bir saat menulis. Satu atau dua kaleng bir justru membuat Djenar mengantuk dan malas menulis. ”Tapi, kalau berkaleng-kaleng, menulisku malah lancar,” ujarnya. De-ngan banyak bir, kata Dje-nar, ”aku justru le-bih banyak menulis daripada minum dan mengisap rokok.”

Dalam film Koper karya Richard Oh, yang diluncurkan pekan lalu, Djenar yang berperan sebagai Noni, seorang pramusaji Bar Betawi, juga digambarkan ba-nyak menenggak bir. ”Selama pembuatan film memang banyak bir dan rokok. Kalau habis, saya tinggal teriak ’Infus’ dan langsung ada yang mengantarkan,” kata-nya sambil tertawa. ”Infus” adalah kode dia untuk bir.

Pada saat apa Djenar berhenti minum bir dan merokok? Kali ini ibu dua anak itu menjawab serius, ”Ketika hamil dan menyusui.” Di luar itu, tiada hari tanpa ”infus”.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Image of Tempo
Image of Tempo
Berlangganan Tempo+ untuk membaca cerita lengkapnyaSudah Berlangganan? Masuk di sini
  • Akses edisi mingguan dari Tahun 1971
  • Akses penuh seluruh artikel Tempo+
  • Baca dengan lebih sedikit gangguan iklan
  • Fitur baca cepat di edisi Mingguan
  • Anda Mendukung Independensi Jurnalisme Tempo
Lihat Benefit Lainnya

close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus