Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
HERRY Iman Pierngadi tak hanya piawai melatih bulu tangkis. Pelatih kepala ganda putra pelatihan nasional Cipayung, Jakarta Timur, itu juga dikenal sebagai jawara kontes burung pekicau dan pebisnis sangkar burung berukir. Hobi merawat burung bahkan sudah dijalaninya sebelum terjun menjadi atlet bulu tangkis nomor ganda pada 1980-an. "Dulu, setelah ikut turnamen di Hong Kong, saya pernah diledekin teman-teman karena beli sangkar burung buat dibawa pulang," kata Herry, 55 tahun, seraya tertawa.
- Akses edisi mingguan dari Tahun 1971
- Akses penuh seluruh artikel Tempo+
- Baca dengan lebih sedikit gangguan iklan
- Fitur baca cepat di edisi Mingguan
- Anda Mendukung Independensi Jurnalisme Tempo