Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
MENINGGAL
Supriyadi Widodo Eddyono
PENDIRI dan Direktur Eksekutif Institute Criminal and Justice Reform (ICJR) ini meninggal pada usia 39 tahun di Rumah Sakit Pusat Angkatan Darat Gatot Soebroto, Jakarta Pusat, Senin pekan lalu. Ia terserang stroke dua hari sebelumnya. Supriyadi adalah aktivis yang aktif menyuarakan penghentian eksekusi mati terhadap terpidana kasus narkotik. Supriyadi juga bergabung dengan koalisi perempuan yang tak setuju dengan perluasan pasal perzinaan di Kitab Undang-Undang Hukum Pidana.
Koesyono Koeswoyo
PERSONEL band legendaris Koes Plus ini meninggal pada usia 77 tahun karena sakit komplikasi di Rumah Sakit Medika Bumi Serpong Damai, Tangerang Selatan, Banten, Jumat pekan lalu. Jenazah disemayamkan di rumah duka di Jalan Salak, Pamulang, Tangerang Selatan. Koesyono alias Yon mulai berkiprah di belantika musik Indonesia dengan membentuk Kus Bersaudara bersama empat saudaranya pada 1958. Selain menjadi vokalis, ia memainkan gitar di band itu. Pada 1969, band tersebut berubah nama menjadi Koes Plus dan menelurkan lagu-lagu legendaris, seperti Kolam Susu dan Diana.
PENGANGKATAN
Djoko Setiadi
KEPALA Lembaga Sandi Negara sejak 2011 ini diangkat sebagai KepalaBadan Siber dan Sandi Negaraoleh Presiden Joko Widodo di Istana Negara, Jakarta Pusat, Rabu pekan lalu. Lembaga ini dibentuk Jokowi untuk mengantisipasi perkembangan dunia cyber. Djoko adalah lulusan Akademi Sandi Negara pada 1980 dan mengikuti pendidikan Akademi Militer setahun kemudian.
Bambang Widjojanto
PEMIMPIN Komisi Pemberantasan Korupsi periode 2011-2015 ini diangkat sebagai Ketua Komite Pencegahan Korupsi Jakarta oleh Gubernur Anies Baswedan di Balai Kota Jakarta, Rabu pekan lalu. Selain Bambang, ada empat anggota lintas profesi di lembaga baru itu. Mereka adalah Nursyahbani Katjasungkana, Oegroseno, Tatak Ujiyati, dan Muhammad Yusuf. Komite ini diharapkan mampu mencegah korupsi di lingkungan pemerintah Jakarta. l
Dasuki Amsir
MANTAN Direktur Utama PT Perkebunan Nusantara (PTPN) III ini diangkat sebagai Direktur Jaringan dan Distribusi PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk, Kamis dua pekan lalu. Keputusan ini diambil dalam rapat umum pemegang saham luar biasa. Selain di PTPN, pria kelahiran Jakarta 28 Juni 1963 ini pernah berkarier sebagai salah satu direktur di PT Bank Negara Indonesia Tbk.
"Pilkada 2018 ini aneh. Ada yang sudah jadi menteri kok pengen jadi gubernur. Pragmatisme kekuasaan begitu kentara saat ini."
Sekretaris Jenderal Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan Hasto Kristiyanto, Selasa pekan lalu, menyoroti berbagai manuver elite politik menjelang penyelenggaraan pemilihan kepala daerah 2018.
"Tragedi pilkada DKI Jakarta jangan diulang lagi karena merusak republik ini."
Ahmad Syafii Maarif, Rabu pekan lalu, mengingatkan masyarakat agar tidak menggunakan sentimen agama dalam pilkada 2018 dan Pemilihan Umum 2019.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
- Akses edisi mingguan dari Tahun 1971
- Akses penuh seluruh artikel Tempo+
- Baca dengan lebih sedikit gangguan iklan
- Fitur baca cepat di edisi Mingguan
- Anda Mendukung Independensi Jurnalisme Tempo