Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Poin penting
Perancang busana Ivan Gunawan ikut mengembangkan kompetensi siswa SMKN 9 Bandung.
Ide alumnus SMK tata busana tak kalah dengan alumnus sekolah fashion.
Ivan berencana mengembangkan kemampuan murid SMK di kota lain, seperti Surabaya dan Bogor.
PERANCANG busana Ivan Gunawan ikut mengembangkan kompetensi siswa Sekolah Menengah Kejuruan Negeri (SMKN) 9 Bandung sejak enam bulan lalu.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Kerja sama itu bermula dari kunjungannya ke beberapa sekolah kejuruan di Bandung untuk mengembangkan industri pendamping sejumlah maktab. “Brand kami mendapat kepercayaan sebagai perusahaan profesional dan mampu mendukung perkembangan anak didik mereka,” tuturnya kepada Gangsar Parikesit dari Tempo melalui keterangan tertulis, Selasa, 15 Maret lalu.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Igun—sapaan akrab Ivan Gunawan—mengenalkan perihal dunia kerja kepada siswa SMKN 9 Bandung, dari tantangan, kesempatan, hingga hal teknis seputar pekerjaan. Ia juga mengajarkan cara mengelola usaha sendiri.
Igun turut mengembangkan kompetensi siswa sekolah kejuruan karena merasa pengusaha busana berkewajiban menjadikan mereka bibit pengembangan dunia fashion di Indonesia. “Ujungnya untuk kesejahteraan bangsa,” kata perancang busana 40 tahun itu.
Kolaborasi dengan siswa SMK jurusan tata busana juga membuat dia mendapatkan wawasan baru dan tenaga desainer berbakat. Ide alumnus SMK tata busana tidak kalah dibanding gagasan alumnus sekolah fashion. “Mereka (alumnus SMK) sangat gampang diarahkan menjadi sosok yang lebih produktif nantinya,” ujarnya.
Setelah bekerja sama dengan siswa sekolah kejuruan di Kota Bandung, Igun berencana mengembangkan kemampuan murid sekolah kejuruan di kota lain, seperti Surabaya dan Bogor, Jawa Barat. “Kami berharap dapat menjadi tempat kesuksesan untuk mereka,” ucapnya.
- Akses edisi mingguan dari Tahun 1971
- Akses penuh seluruh artikel Tempo+
- Baca dengan lebih sedikit gangguan iklan
- Fitur baca cepat di edisi Mingguan
- Anda Mendukung Independensi Jurnalisme Tempo