Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Tokoh

Mat Solar: Jangan Jual Betawi, Deh

30 Juli 2007 | 00.00 WIB

Image of Tempo
Perbesar

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

PADA Minggu pekan lalu sopir bajaj paling kondang sedunia, Bajuri, mendapat dua penumpang istimewa, Adang Daradjatun dan Dani Anwar. Dua orang itu calon nomor satu dalam pemilihan Gubernur DKI yang sedang bergulir. Bang Bajuri, diperankan oleh Mat Solar (masih ada yang ingat pada nama aslinya, Nasrullah?) ngangkut mereka ke gedung DPRD Jakarta. Tentu maksudnya untuk dilantik sebagai gubernur dan wakil gubernur. ”Saya mendukung karena calon tersebut bukan oligarki,” kata jebolan Sosiologi Universitas Indonesia ini.

Mat Solar sudah menjadi jurkam Partai Persatuan Pembangunan (PPP) begitu ia lulus SMA pada 1982. Gara-gara mendukung partai berlambang Ka’bah pada saat rezim Soeharto itu, acara lenongnya bersama Teater Mama di TVRI dihentikan.

Mat Solar yakin, jago yang diusungnya bakal tampil menjadi pemenang. ”Insya Allah, minimal 23 persen ude di tangan,” ujarnya dengan dialek Betawi yang kental. ”Asal jangan jual-jual Betawi, deh, nggak bakal laku. Ini kan buat calon Gubernur Jakarta. Emangnya Jakarta itu Betawi doang?”

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Image of Tempo
Image of Tempo
Berlangganan Tempo+ untuk membaca cerita lengkapnyaSudah Berlangganan? Masuk di sini
  • Akses edisi mingguan dari Tahun 1971
  • Akses penuh seluruh artikel Tempo+
  • Baca dengan lebih sedikit gangguan iklan
  • Fitur baca cepat di edisi Mingguan
  • Anda Mendukung Independensi Jurnalisme Tempo
Lihat Benefit Lainnya

Image of Tempo

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Image of Tempo
>
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus