Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Tokoh

Maya rumantir flower collections

Maya rumantir memperkenalkan usahanya: maya rumantir flower collections, di hotel borobudur, jakarta seorang pengacara membeli hasil karya maya, sebuah buket kembang kering seharga rp 265 ribu.

17 September 1988 | 00.00 WIB

Image of Tempo
Perbesar

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

SEBUAH usaha bisa lahir karena dadakan. Penyanyi Maya Rumantir, 24 tahun, mengaku tak pernah tadinya punya cita-cita sebagai perangkai bunga. Toh, ia memperkenalkan usahanya, Maya Rumantir Flower Collections di Hotel Borobudur, Jakarta, Rabu pekan lalu. Hari itu seorang pengacara membeli hasil karya Maya, sebuah buket kembang kering seharga Rp 265 ribu untuk ulang tahun seorang menteri. "Padahal, saya belum pernahbelajar merangkai bunga," kata penyanyi berlesung pipit ini. Keahlian barunya itu betul-betul dadakan. Maya kebanjiran buket kembang pada hari ulang tahunnya ke-24, 2 April lalu. Sayangnya, bunga itu cepat layu. "Mau dibuang buketnya sayang," katanya. Lalu, bunga yang masih segar diatur lagi dalam sebuah vas. Jadilah buket baru. Tak disangkanya, ada yang tertarik pada buket itu dan ingin membelinya. "Saya bilang itu tidak dijual," cerita Maya. Tapi karena terpaksa buket itu pun berpindah tangan. Sejak itulah Maya berpikir, mengapa keahlian mendadak ini tak dimanfaatkan saja. "Sambil merangkai, saya selalu berdoa 'Tuhan, semoga rangkaian saya ini bagus'," kata Maya.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Image of Tempo
Image of Tempo
Berlangganan Tempo+ untuk membaca cerita lengkapnyaSudah Berlangganan? Masuk di sini
  • Akses edisi mingguan dari Tahun 1971
  • Akses penuh seluruh artikel Tempo+
  • Baca dengan lebih sedikit gangguan iklan
  • Fitur baca cepat di edisi Mingguan
  • Anda Mendukung Independensi Jurnalisme Tempo
Lihat Benefit Lainnya

Image of Tempo

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Image of Tempo
>
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus