Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Tokoh

Melihat pertandingan sepak bola

Hetty koes endang, menangis ketika persib dikalahkan psms medan. mengajak ajat sudrajat nonton film tengah malam. (pt)

2 Maret 1985 | 00.00 WIB

Image of Tempo
Perbesar

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

AIR mata penyanyi Hetty Koes Endang bercucuran di Stadion Utama Senayan, Jakarta, begitu Persib kalah adu penalti pada pertandingan final Kejuaraan 12 Besar PSSI, Sabtu malam lalu. Dari mulutnya bergumam kata-kata penyesalan: "Aduh . . . Adjat ... Adjat . .. aduh . . ." Kadang-kadang Hetty memukul-mukulkan tangannya ke kepala atau menghentak-hentakkan kakinya. Tadinya, ia habis-habisan berteriak untuk menjagoi Persib. "Saya menjagoi Persib karena saya dari Bandung," Menyusul ke tempat penginapan pemain Persib di Hotel Asri, Hetty mencari-cari Adjat,pencetak gol terbanyak dalam kompetisi ini. "Saya harus menghibur Adjat. Saya tahu ia tegang . . . ," katanya. Yang dicari pun ketemu, dan langsung digaet Hetty, ke Gajah Mada Plaza untuk menonton film tengah malam. "Filmnya seru," kata Hetty. Dan Adjat cuma cengar-cengir saja. Kumaha, Kang?

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Image of Tempo
Image of Tempo
Berlangganan Tempo+ untuk membaca cerita lengkapnyaSudah Berlangganan? Masuk di sini
  • Akses edisi mingguan dari Tahun 1971
  • Akses penuh seluruh artikel Tempo+
  • Baca dengan lebih sedikit gangguan iklan
  • Fitur baca cepat di edisi Mingguan
  • Anda Mendukung Independensi Jurnalisme Tempo
Lihat Benefit Lainnya

Image of Tempo

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Image of Tempo
>
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus