THE Killing Fields, film tentang pembantaian di Kamboja itu, telah membawa dua orang Kamboja melangkah ke Gedung Putih. Dua pekan lalu, Presiden Ronald Reagan mengundang Dith Pran dan Dr. Haing S. Ngor, dan memberi mereka tanda penghargaan wujudnya tak disebutkan. Keduanya adalah tokoh sesungguhnya dan pemeran The Killing Fields. Pran, kini fotografer surat kabar The Ne York Times (NYT), berjasa membantu wartawan (NYT) Sidney Schanberg pada peliputan berita perang di KamboJa. Dia sekarang juga orang kepercayaan UNHCR (badan PBB yang mengurusi masalah pengungsi) dalam mengurus pelarian Kamboja. Adapun Haing S. Ngor, yang memerankan Pran dalam The Killing Fields, dokter ahli kandungan yang dulu juga mengalami penindasan Khmer Merah seperti tokoh yang diperankannya. Ngor juga ikut kerja paksa. Pacar dan keluarganya menjadi korban pembantaian pula. Berkah lain dari The Killing Fields, yang sukses di berbagai negara ini, bagi Ngor adalah bisa jumpa kembali dengan keponakan perempuannya, yang diduganya telah tewas. Keponakannya itu, Dom Ponn Many, yang kini tinggal di Prancis bersama suami dan anak-anaknya, mengIra Ngor, sampai nama sang paman dipublikasikan mendapat Oscar, pun sudah tinggal nama.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini