Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Tokoh

Menerima Bintang Jasa Pratama

Bahder Johan, 79, mendapat bintang jasa pratama kelas II dari pemerintah RI, tanda jasa bagi usaha merintis berdirinya palang merah indonesia. pernah mengundurkan diri dari jabatan rektor u.i. (pt)

20 Desember 1980 | 00.00 WIB

Image of Tempo
Perbesar

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

AGAKNYA Prof. Dr. Bahder Djohan, 79 tahun, termasuk tokoh yang jarang. Ia pernah mengundurkan diri dari jabatan rektor Universitas Indonesia, 1958, karena tak menyetujui sikap pemerintah dalam peristiwa PRRI dan Permesta yang meletus 1957 itu. Tentu saja bukan karena itu kalau Sabtu 6 Desember lalu ia menerima Bintang J asa Pratama Kelas 11 dari Pemerintah Rl. Itu tanda jasa bagi usahanya merintis berdirinya Palang Merah Indonesia, 17 September 1945. "Sebenarnya PMI sudah dicoba dilahirkan tahun 1938, " tuturnya bersemangat - meski dalam dada kirinya mendekam alat pacu jantung. Waktu itu ada Kongres Palang Merah Indonesia cabang Hindia Belanda. Bahder dan seorang temannya (almarhum dr. Senduk) hadir, dan mengusulkan berdirinya PMI. Tapi ketua kongres menjawab dengan ketus: "Kalian inlande tak tahu arti perikemanusiaan," kata Bahder menirukan. Kontan Bahder berang. Lantas dalam kongres itu ia menuturkan pengalamannya: Tahun 1932, baru beberapa tahun menjadi dokter, Bahder mengadakan perjalanan Jakarta-Semarang. Di sekitar Tegal bisnya terguling, dan beberapa orang luka. Sebuah mobil yang dikemudikan seorang Belanda diminta berhenti, untuk membawa dua orang yang luka parah ke rumah sakit. Si Belanda menolak. Nah, inl. Kini Prof. Bahder, yang hanya mempunyai satu-satunva putri dan telah menikah,kesehatannya semakin mundur. Bintang jasa ini pun terpaksa diberikan Menteri Kesehatan di rumah Bahder. Meski begitu ia masih menjabat Rektor Universitas Ibnu Khaldun.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Image of Tempo
Image of Tempo
Berlangganan Tempo+ untuk membaca cerita lengkapnyaSudah Berlangganan? Masuk di sini
  • Akses edisi mingguan dari Tahun 1971
  • Akses penuh seluruh artikel Tempo+
  • Baca dengan lebih sedikit gangguan iklan
  • Fitur baca cepat di edisi Mingguan
  • Anda Mendukung Independensi Jurnalisme Tempo
Lihat Benefit Lainnya

Image of Tempo

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Image of Tempo
>
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus