Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Tokoh

Mengadakan show di jakarta

Anita sarawak, mengadakan show di jakarta dengan sponsor cathay pacific dan hotel mandarin. sering mengadakan pertunjukan keliling dunia. belum punya calon suami. (pt)

10 Januari 1981 | 00.00 WIB

Image of Tempo
Perbesar

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

TENANG, Sie, tenang. Oh, anda gemetar. Tapi tangan anda cukup hangat. Sekarang coba tirukan, una paloma blanca . . . " "Saya tak bisa," kata Sie pelan. "Oh, anda gemetar. Kalau anda takut, coba gerakkan tubuh anda. Ayo . . ., ya begitu, kemudian nyanyikan . . ." Suara parau keluar dari Sie, si penonton itu. Dan kata Anita lagi: "Oh, anda hebat. I love you, Sie. Tapi jangan katakan you love me. Bahaya." Anita Sarawak, 29 tahun yang lalu lahir di Kucing, Malaysia Timur. Dia, anak aktris Siput Sarawak dan Romai Noor, harus dibilang termasuk penyanyi dan penghibur terbaik untuk kawasan Asia -- bahkan hanya satu-satunya di kawasan ASEAN, agaknya. Juga pernah memenangkan 'penampilan terbaik' dalam festival lagu pop Korea Selatan beberapa waktu yang lalu. Suara dan rupanya memang biasa. Rambutnya yang panjang dipotongnya lima bulan yang lalu, bergaya kribo. Hidungnya hidung Melayu, juga kulitnya. Cuma dengan tubuhnya yang langsing dan lincah, pertunjukannya jadi seronok. Apalagi dengan celana panjangnya yang pas melilit tubuh dan gerakan yang campuran gerak disko dan silat. Selain itu, Anita tangkas berseloroh dengan penontonnya -- tanpa memberi kesan murah. Dua Januari lalu adalah show-nya di Jakarta yang terakhir di hadapan para wartawan dan juga biro perjalanan langganan Cathay Pacific -- yang bersama Hotel Mandarin menjadi sponsor Anita. Pertengahan Desember kemarin Anita menyelesaikan rekamannya di Jerman Barat. Telah menyanyi sekitar 12 tahun, "rata-rata setahun bisa menyelesaikan dua atau tiga album," ujarnya dalam bahasa Melayu yang fasih -- seperti juga bahasa Inggrisnya. Anita dan band-nya sering mengadakan pertunjukan keliling di Eropa, Amerika Serikat dan Australia. Menikah ? "Mencari pasangan untuk membentuk keluarga perlu dipilih benar-benar," katanya. Ia mungkin teringat perkawinan orangtuanya yang berakhir dengan perceraian ketika usia Anita baru setahun. Kecuali itu, ia mengaku belum punya calon. Komentar penyanyi Indonesia tentang Anita? "Ah, kalau saja di sini tidak ada sensur, saya pun akan bergoyang seperti itu," ujar Marini yang hadir dalam konperensi pers Anita Sarawak. Tambah Marini lagi: "Waktu saya di Singapura dan Hongkong, saya pun bergoyang seperti itu." Memang, kostum Marini tidak semelekat kostum Anita yang semampai. Tapi persembahan Anita sebenarnya agak sukar dibilang erotis -- hal yang paling mudah dikerjakan bahkan oleh seorang penghibur ingusan. Panggung, gerak dan suara, menyatu dalam diri seorang profesional. Dan untuk itu latihan rutinnya, termasuk fisik, jelas bukan main-main -- hal yang tak pernah dikerjakan penyanyi Indonesia mana pun.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Image of Tempo
Image of Tempo
Berlangganan Tempo+ untuk membaca cerita lengkapnyaSudah Berlangganan? Masuk di sini
  • Akses edisi mingguan dari Tahun 1971
  • Akses penuh seluruh artikel Tempo+
  • Baca dengan lebih sedikit gangguan iklan
  • Fitur baca cepat di edisi Mingguan
  • Anda Mendukung Independensi Jurnalisme Tempo
Lihat Benefit Lainnya

Image of Tempo

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Image of Tempo
>
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus