AKHIRNYA bintang film ugal-ugalan yang gemar menantang maut
dengan sepeda motor atau mobil balapnya itu, Steve McQueen, pun
meninggal 6 November lalu.
Ia, yang selalu bersemangat melakukan sendiri adegan yang
seperti apa pun berbahayanya itu, memang luar biasa.
Berkali-kali ia mengalami patah tulang dan wajahnya dibedah
plastik. Toh,tak pernah kapok. "Saya selalu ingin menaklukkan
rasa takut--suatu perasaan yang begitu murni," katanya suatu
kali
Sejak muda McQueen memang sudah suka bertualang: jadi anak
kapal, kuli, buruh pabrik sandal dan kemudian jadi marinir.
Keluar dari angkatan laut jadi pengantar barang, sopir truk,
kerja di bar jualan buku. Akhirnya ia mempelajari akting,
berhasil muncul di panggung Broadway dan memasuki dunia film.
Ketika umurnya 20 tahun, kanker mulai menggerogoti tubuhnya.
Adalah keajaiban bahwa ia masih bisa bertahan hidup 30 tahun,
sampai kanker menjalar ke leher, dada dan perut.
Mengherankan dengan kekayaan yang telah dimilikinya, Juli
lalu ia memilih berobat ke Klinik Plaza Santa Maria yang
acak-acakan, yang oleh badan pengawasan obat dan makanan Meksiko
sendiri akan ditutup. Dan kepala klinik itu adalah William
Kelley -- dokter gigi tanpa diploma yang sedang diawasi polisi
dan FBI. Dokter itu juga sudah beberapa kali masuk penjara.
Di sana bintang film itu menjalani 30 macam cara "memacu
sistem kekebalan tubuh" antara lain dengan diet keras, dan dalam
tempo singkat berat tubuhnya berkurang 35 kg. Maklum, ia hanya
minum kopi dan perutnya terus menerus dicuci dengan sari jeruk.
Untunglah, meski sudah sangat terlambat, 5 November ia pindah
ke Klinik Santa Rosa. Orang yang hanya takut pada pisau bedah
itu datang dengan kursi roda. Tubuhnya sudah sangat parah.
Keesokan harinya ia dioperasi dan tumor di perutnya berhasil
disingkirkan. Malang, waktu itu datang serangan jantung
mendadak, yang tak sempat ditanggulangi dokter di situ.
Ia meninggal pukul 03.50 waktu setempat--dengan nama Samuel
Sheppard di kartu pasiennya. Disaksikan istri barunya, Barbara
Minty, 25 tahun, yang baru dinikahinya awal tahun ini. Kedua
anaknya dari istrinya terdahulu juga hadir.
Sebelum itu, ia sempat menyimpan benihnya di sebuah bank
sperma di California-warisan paling berharga bagi istrinya yang
belum sempat punya keturunan McQueen. "Saya ingin engkau
melahirkan anakku supaya selalu ingat padaku," katanya pada
Barbara. Nama bank itu dirahasia- kan. Dikhawatirkan ribuan
wanita penggemar McQueen akan berbondong-bondong memintanya.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini