Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Tokoh

Menyanyi lagu "hati yang luka"

Moerdiono pada acara penyerahan penghargaan olahragawan terbaik 1988 menyanyikan lagu hati yang luka, lagu kesayangannya. begitu turun panggung berbisik pada ishadi agar jangan diberi tahu pak harmoko.

4 Februari 1989 | 00.00 WIB

Menyanyi lagu "hati yang luka"
material-symbols:fullscreenPerbesar

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x100
PENGGEMAR lagu Hati yang Luka ternyata banyak. Salah satunya, Moerdiono, sehari-hari Menteri Sekretaris Negara. Kamis malam lalu, ketika acara hiburan seusai penyerahan penghargaan olahragawan terbaik tahun 1988 di Gedung KONI, Jakarta, Moerdiono sudah pesan pada seorang panitia: "Nanti minta lagu Hati yang Luka, ya? Saya senang lagu itu." Ternyata, selepas makan malam, Moerdiono sendiri yang didaulat naik panggung. Ketua Umum PB Pelti itu diminta menyanyi, mendampingi seorang biduanita. Hadirin pun tepuk tangan. Lalu meluncurlah lagu yang menyayat-nyayat itu: Berulang kali aku mencoba, untuk . . . . . Itulah lagu kegemaran Pak Moer yang rupanya dipesan tadi, dan kini dinyanyikannya. Memang tidak seluruh lirik lagu dihafalnya. Yang paling keras disuarakan dan tentu paling dihafalnya adalah bagian refrain. Terutama pulangkan saja aku ke rumah .... wow ... wow ... wow .... Turun panggung, Moerdiono melirik ke arah Ishadi, Direktur Televisi. "Jangan bilang Pak Harmoko, ya, saya nyanyi lagu cengeng," katanya. Ishadi cuma tertawa.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x100

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x600
Image of Tempo
Image of Tempo
Berlangganan Tempo+ untuk membaca cerita lengkapnyaSudah Berlangganan? Masuk di sini
  • Akses edisi mingguan dari Tahun 1971
  • Akses penuh seluruh artikel Tempo+
  • Baca dengan lebih sedikit gangguan iklan
  • Fitur baca cepat di edisi Mingguan
  • Anda Mendukung Independensi Jurnalisme Tempo
Lihat Benefit Lainnya

close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x100
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus