Nyaris kena musibah

PELUKIS batik kita yang pertama, yang kini sedang sakit, Bambang Oetoro, Kamis pekan lalu nyaris kena musibah petasan. Galerinya yang baru yang hampir selesai dibangun dekat rumahnya di Desa Babadan, Bantul Yogyakarta, terbakar. Itu karena sebiji petasan-terbang yang dibakar anak kampung nyungsep di atapnya yang dari ijuk. Untung ratusan penduduk setempat segera melihat dan langsung memadamkan api. Pemiliknya sendiri baru tahu ketika ada telepon dari kantor pemadam kebakaran yang menanyakan apakah mobil pemadam kebakaran yang dikirimkan sudah sampai. Bambang kaget --dan tak merasa menelepon. Ternyata yang menelepon anaknya. "Kebakaran itu tak berarti," ujarnya setelah mendapatkan laporan dari anaknya (semuanya 2 orang). Maklum, ia sendiri tak datang melihat. Sebab, Bambang baru saja mampu berjalan kembali dengan bantuan tongkat -- setelah menderita kelumpuhan sejak akhir tahun lalu. "Kebakaran itu tidak berarti," katanya. Tetapi hikmah dari peristiwa itu, menurut Bambang "Kesiapsiagaan penduduk kampung ini sudah dites. " Dan bagus.